Ruben Loftus-Cheek Tampil Dominan di AC Milan dengan Strategi Pioli 

TRIBUNJAMBI.COM - Ruben Loftus-Cheek tinggal beberapa menit lagi menjadi pahlawan AC Milan melawan Bologna.

Namun, meski dua golnya dibatalkan oleh gol penyeimbang di menit-menit akhir, pemain asal Inggris itu menunjukkan apa yang bisa ia lakukan untuk Rossoneri.

Pemain Inggris ini sekali lagi memulai peran No.10, bermain dekat dengan Olivier Giroud, dan tampil mengesankan di fase transisi.

 Namun yang terpenting, dia memilih waktu yang tepat untuk masuk ke dalam kotak penalti. 

Gol terakhir inilah yang menghasilkan dua gol, menemukan ruang terbuka di pertahanan Bologna.

 Seperti yang disoroti oleh Gazzetta dello Sport (lihat foto di bawah), Loftus-Cheek memang menjadi protagonis dalam pertandingan ini, mendorong Milan maju sebagai pemain serba bisa.

Baca juga: Imbang 2-2 Lawan AC Milan, Bologna Lakukan Segalanya untuk Menang

Satu gol dengan kakinya, satu gol dengan kepalanya, namun keduanya setelah berhasil masuk ke kotak penalti dengan cara yang sama.

Di Chelsea, seperti yang dikatakan sang gelandang sendiri, ia merasa seperti berada di dalam sangkar dengan memainkan peran yang tidak sesuai dengan kualitasnya. 

Hal ini tentu saja berubah di AC Milan, dengan Stefano Pioli tidak mengizinkannya untuk bebas berkeliaran di peran yang lebih maju, yang berubah tergantung lawannya.

Baca juga: Sebelum Lazio Lepas ke Arab Saudi, Sergej Milinkovic-Savic Pernah Ditawar AC Milan dan Man United

 Dalam 22 pertandingan musim ini, ia telah mencetak lima gol dan sedang menuju performa terbaiknya (10 gol dalam satu musim).

Hal itu terjadi pada musim 2018-19, ketika Maurizio Sarri menjadi manajer Chelsea, dan peran yang dia miliki saat itu serupa dengan yang dia miliki sekarang.

 Pada tahun 2024, tidak ada gelandang lain yang mencetak gol dalam pertandingan sebanyak Loftus-Cheek di lima liga teratas (3), sementara hanya pemain Empoli Szymon Zurkowski yang mencetak gol sebanyak itu (4).

Baca juga: Bek Muda AC Milan Marco Pellegrino Menarik Minat Anderlecht

Baca juga: Mike Maignan Ogah Main usai Kena Tindakan Rasis saat AC Milan Lawan Udinese

Sekarang Anda dapat menyimak update berita tribunjambi.com via Google News