Longsor di Batang Asai, Akses Jalan 7 Desa di Marga Batin Pengambang Terputus

TRIBUN JAMBI.COM, SAROLANGUN- Dampak hujan dengan intensitas tinggi di wilayah Kecamatan Batang Asai, Kabupaten Sarolangun akses jalan dari Pekan Gedang, menuju ke Batin Pengambang tertimbun longsor, Jumat (12/1/24) malam.

Longsor terjadi di jalan Provinsi Jambi kawasan Pulau Langsat dan Bukit Retab, akibatnya akses lalu lintas masyarakat 7 desa di marga Batin Pengambang Batang Asai terputus.

Selain dari material longsor yang menimbun akses jalan utama warga Batin Pengambang menuju Ibu Kota Kecamatan, longsor juga membuat beberapa tiang listrik di Bukit Celak roboh sehingga membuat listrik di wilayah Marga Batin Pengambang padam. 

"Kami berharap agar Pemerintah Daerah ataupun Provinsi Jambi dapat segera tanggap membantu membuka akses jalan yang tertimbun material longsor tersebut, agar aktifitas warga dapat kembali normal," kata Pen warga Desa Batin Pengambang.

Tak hanya itu, longsor juga terjadi di Desa Simpang Narso Kecamatan Batang Asai, di mana satu rumah warga Desa Simpang Narso tepatnya di RT 03 nyaris rata tertimbun material longsor.
 
Ikhwan, warga Desa Raden Anom juga mengatakan, tanah longsor juga terjadi di desa nya, tepatnya jalan pendakian Muara Kelimau.

"Longsor ini terjadi sekitar pukul 9 malam tadi, akibat timbunan longsor menyebabkan akses jalan masyarakat 5 desa wilayah bukit melintang ilir terputus, tidak bisa dilewati kendaraan roda empat," ujarnya.

Ia juga menyebut, mengurai material timbunan longsor, masyarakat melakukan gotong royong mencangkul timbunan agar bisa dilewati kendaraan roda dua maupun roda empat.