Kunjungan Prabowo Subianto ke Jambi

Prabowo Minta Kemenangan 85 Persen di Jambi hingga Jawaban untuk Penilaian Anies Baswedan

"Saya ini lahir di Jakarta, ada bahasa Betawi, kalau orang Betawi digituin, ya, jawab juga. Jawabannya begini, kalau dari ente, emang gue pikirin,"

Penulis: tribunjambi | Editor: Duanto AS
TRIBUN JAMBI/DANANG NOPRIANTO
Prabowo Subianto saat berada di ACC, Kota Jambi, Selasa (9/1/2024). 

Ada beberapa hal disampaikan Prabowo dalam orasi politik, di antaranya menyebut dirinya adalah Tim Jokowi.

"Kita adalah tim Jokowi, dan kita tidak malu-malu mengatakan bahwa kita adalah tim Jokowi," ucapnya.

Prabowo mengatakan, dahulu pernah berseberangan dengan Joko Widodo (Jokowi) dan kalah dua kali di pilpres. Namun, kini dia mengakui bahwa Jokowi merupakan orang hebat.

"Saya pernah berseberangan dengan Pak Jokowi, saya pernah menjadi rivalnya dua kali pemilu, dua kali pilpres. Saudara pernah dengar saya debat sama beliau, tapi debatnya terhormat, debatnya penuh rasa kekeluargaan," ungkapnya.

Ketua Umum Partai Gerindra itu mengatakan memang bersaing. Tapi mereka sama-sama cinta Tanah Air, sama-sama cinta rakyat Indonesia.

"Kita bersaing tapi tetap bersahabat. Kita bersaing, kita tidak mau menyakiti satu sama lain, karena kita sama sama anak Indonesia," tegasnya.

Oleh karena itu, Prabowo mengatakan perjuangan Jokowi selama ini harus dilanjutkan, terutama program hilirisasi.

"Kekayaan kita harus diolah, harus ditambah nilainya jadi produk-produk yang sama sekali naik nilainya, supaya rakyat kita bisa makmur, supaya kekayaan itu bisa dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia," jelasnya.

"Kita tidak mau kelapa sawit kita dijual murah ke negara lain," kata Prabowo.

Terutama untuk kelapa sawit. Menurut Prabowo, turunannya lebih dari 57 item, tidak hanya minyak goreng.

Dia ingin semua turunan itu dibuat di Indonesia, dibuat oleh anak-anak Indonesia dan pabriknya ada di Indonesia.

Prabowo berkata akan berjuang keras agar seluruh rakyat Indonesia hidupnya terhormat, cukup dan layak.

Dia bilang tidak mau rakyat Indonesia risau karena orang tua tidak bisa membeli susu untuk anak, orang tua tidak bisa membiayai sekolah anak-anaknya, tidak mau anak-anak kita risau karena sulit ke rumah sakit sakit dan dapat obat yang baik.

"Itu perjuangan kita, kita bertekad untuk mewujudkan, kita akan wujudkan cita cita itu," tuturnya secara lantang.

Optimistis Bisa

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved