Harapan Pedagang Pasar Kalangan Sabak Barat, Harga Ayam Potong Tetap Stabil hingga Akhir Tahun

TRIBUNJAMBI.COM, MUARASABAK- Harga jual ayam broiler di Pasar Kalangan Sabak Barat terjadi penurunan di pertengahan Desember 2023.

Sebelumnya harga jual ayam broiler ini menyentuh Rp40 ribu per kilogram. Sedangkan, Minggu sebelumnya harga ayam turun Rp33 ribu per kilogram.

Penurunan harga ayam ini diakui para pedagang sudah terjadi kurang lebih sejak beberpa minggu lalu. Dan saat ini menjelang Nataru 2024 harga ayam masih tetap stabil.

"Harga ayam ini turun kurang lebih sudah dua minggu. Sebelumnya Rp40 ribu kini Rp33 ribu perkilogramnya, dan untuk penurunan harga ini kita mengikuti pasar induk Jambi," ucapnya Saimun pedagang ayam di Pasar Kalangan Sabak Barat asal Plabi.

Dirinya mengungkapkan, harga ayam memang kerap terjadi naik turun, terutama menjelang momen hari besar agama atau momen akhir tahun nanti.

Turunnya harga ayam turut berimbas posisitif dengan daya beli masyarakat, pasalnya selain harga ayam yang murah. Hal ini juga dipengaruhi karena musim libur sekolah dan menghadapi Nataru.

Dalam satu hari daging ayam ini bisa terjual hingga 200 kilogram atau dua pikul, kadang 300 kilogram untuk hari libur seperti sabtu dan minggu.

"Alhamdulillah untuk daya beli masyarakat lumayan meningkat. Disamping harga ayam turun, sekarang ikan susah dan harganya mahal. Jadi banyak yang cari ayam," ucapnya.

Ia berharap kepada Pemerintah, bahwa harga jual ayam bisa normal dan tidak terjadi kenaikan hingga akhir tahun ini.

"Harapan kita semoga turun lagi, biasanya sekilo dikisaran Rp30 ribu per kilogram, paling tidak stabil tidak naik sampe akhir tahun, karena kalau harga naik, pembeli pasti sepi," harap Saimun.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Ada Wisata Baru, Bupati Tanjabbar Sarankan Berlibur ke Hutan Mangrove Pantai Kelapa di Akhir Tahun

Baca juga: Viral Video Inara Rusli Dilamar Pria setelah Cerai dengan Virgoun: Kalau udah Suka Gimana Dong