Pilpres 2024

Ganjar Ragu Jokowi Dukung Prabowo di Pilpres 2024: Elektabilitas Harusnya 100 Persen Kalau Didukung

Calon presiden (capres) Ganjar Pranowo meragukan Presiden Joko Jokowi mendukung rivalnya, Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Kolase Tribun Jambi
Calon presiden (capres) Ganjar Pranowo meragukan Presiden Joko Jokowi mendukung rivalnya, Prabowo Subianto di Pilpres 2024. 

TRIBUNJAMBI.COM - Calon presiden (capres) Ganjar Pranowo meragukan Presiden Joko Jokowi mendukung rivalnya, Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Keraguan itu muncul lantaran menurut capres nomor urut 03 bahwa elektabilitas capres nomor urut 02 tidak mencapai 100 persen.

Jika dukungan datang dari mantan Wali Kota Solo yang kini menjadi presiden itu seharusnya survei menghasilkan angka 100 persen.

“Tentu dengan logika sederhana, kalau dulu Pak Jokowi lawan Pak Prabowo Subianto, dan sekarang katakan dia bergabung, maka surveinya (Prabowo) seharusnya 100 persen,” kata Ganjar di kediamannya di Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu (13/12/2023).

Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto diprediksi akan memperebutkan suara pemilih Jokowi untuk Pilpres 2024 nanti.

Politikus PDI Perjuangan (PDIP) itu pun mengaku perbedaan pilihan sebagian pemilih Presiden Jokowi di Pilpres 2019, turut mempengaruhi elektabilitasnya.

"Iya, ada (pengaruh), tetapi kan suaranya tidak 100 persen berpindah," kata Ganjar Pranowo, sebagaimana dikutip KompasTV dari Antara.

Pasangan Mahfud MD itu menyampaikan, debat capres-cawapres dapat menjadi momen yang mempengaruhi elektabilitas masing-masing pasangan calon.

Baca juga: Percepat Digitalisasi Layanan Kesehatan, Ganjar-Mahfud Fokus Dorong Realisasi Internet Masuk Desa

Baca juga: Gempa Terkini Kamis 14 Desember 2023 di Sulawesi Utara Bermagnitudo 4.9, Ini Titiknya

Baca juga: 49 Etnis Rohingya Mendarat di Aceh Timur, Ditemukan Terpisah di TPI

“Jadi kalau kemudian ada survei, terus kemudian ada kejadian-kejadian, dan itu bisa menaik dan turunkan, maka momen yang ditunggu oleh publik adalah debat. Dan debat tadi malam (Selasa, 12/12/2023) itu akan membuka dan mengubah cara berpikir semua orang karena dia sedang menonton. 'Oh, kandidat saya seperti ini,'” kata Ganjar.

Debat kedua yang mempertemukan cawapres pada 22 Desember mendatang disebut Ganjar Pranowo akan menjadi momen yang bisa mempengaruhi elektabilitas Ganjar-Mahfud.

“Nanti akan lengkap lagi jika cawapresnya juga sudah berdebat. Itu akan menjadi tontonan yang menarik, semua akan melihat dan semua akan punya preferensi. Siapa sebenarnya di antara kami? Dan itu yang layak saya pilih,” kata Ganjar Pranowo.

Survei Litbang Kompas yang dirilis pada 11 Desember lalu menunjukkan elektabilitas Ganjar-Mahfud terendah yaitu 15,3 persen.

Sementara pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menempati urutan teratas dengan 39,3 persen dan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar 16,7 persen.

Survei tersebut juga menunjukkan masih banyak pemilih yang belum menentukan pilihan, yakni mencapai 28,7 persen.

Usulan Ganjar Pranowo untuk Debat Selanjutnya

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved