Berita Jambi

AMIN Ungguli Ganjar-Mahfud Di Survei Litbang Kompas, PKS Jambi Sebut Masih Miliki PR Besar

Elektabilitas Pasangan Anies Muhaimin (AMIN) unggul tipis dari Ganjar Mahfud pada survei Litbang Kompas dengan angka 16,7 persen dan 15,3 persen.

Penulis: Danang Noprianto | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
Ist
Ketua DPW PKS Provinsi Jambi yang juga Sekretaris Tim Pemenangan Daerah AMIN Jambi, Heru Kustanto 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Elektabilitas Pasangan Anies Muhaimin (AMIN) unggul tipis dari Ganjar Mahfud pada survei Litbang Kompas dengan angka 16,7 persen dan 15,3 persen.

Hasil survei ini tentu cukup menggembirakan bagi pasangan AMIN, mengingat sebelumnya pasangan nomor urut 1 ini selalu berada di urutan buncit pada setiap Survei.

Melihat hasil survei ini, Ketua DPW PKS Provinsi Jambi yang juga Sekretaris Tim Pemenangan Daerah AMIN Jambi, Heru Kustanto menyambut gembira hasil survei ini.

"Kami ucapkan syukur alhamdulillah ya kalau memang ini survei yang berbasis data," ujarnya, Senin (11/12/2023).

Hasil ini kata dia menunjukkan bahwa tim AMIN, partai koalisi, para relawan benar-benar bekerja dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat soal dan mengkampanyekan pasangan AMIN.

Kata Heru Ini juga menggambarkan bahwa para orang-orang yang mendukung pasangan AMIN semakin banyak, berasal dari berbagai elemen dan latar belakang masyarakat.

"Ini hasil yang cukup baik menurut saya walaupun memang sekedar survei tapi ini menjadi salah satu barometer kita," ucapnya.

Meski begitu, Heru mengatakan bahwa disatu sisi seluruh tim pemenangan, partai koalisi dan relawan juga harus tetap bekerja untuk meningkatkan elektabilitas, dan jangan cepat berpuas diri.

"Jangan merasa cukup dengan apa yang sudah ada dan terus bergerak, terus bekerja, mudah-mudahan harapannya yang kita usung ini adalah capres yang diinginkan oleh rakyat Indonesia, membawa perubahan dan memperbaiki segala hal yang sudah tidak baik," ungkapnya.

"Semoga gerakan perubahan ini akan bergulir dengan besar," tambahnya.

Meski unggul dari pasangan Ganjar-Mahfud, Elektabilitas AMIN masih kalah jauh dengan pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka yang berada di angka 39,3 persen.

Caleg DPRD Provinsi Jambi ini mengatakan bahwa masih banyak PR yang harus dikerjakan oleh tim untuk bisa mengejar ketertinggalan tersebut.

"Kita menyadari bahwa kita perlu juga perlu memberikan edukasi kepada masyarakat," ucapnya.

Menurutnya saat ini masih banyak masyarakat yang memilih belum melihat calon presiden melalui gagasannya dan apa yang mau dibawa.

"Ini masih banyak masyarakat yang belum tahu calon presiden nanti akan membawa apa, akan memberikan apa, dan kemudian apa yang akan mereka perbuat," ungkapnya.

Maka ia tegaskan bahaa diinilah peran tim pemenangan, partai politik dan relawan untuk memberikan pemahaman itu.

Dan PKS khususnya sudah mengadakan kick off campaign, kampanye gagasan, kata dia PKS ingin menjadi gerbong pembelajaran atau pendidikan politik bagi rakyat bahwa untuk memilih pemimpin itu yang memiliki gagasan, ide-ide dan program yang akan di perbuat pada masa yang akan datang.

"Ini akan terus dilakukan, khususnya PKS sudah melakukan, dan meminta seluruh kader, anggota bergerak untuk mensosialisasikan gagasan-gagasan ini," tuturnya.

Harapannya masyarakat akan terbuka matanya terbuka hatinya dan juga terketuk untuk memilih pasangan nomor urut 1.

"Kita ingin mencerdaskan bangsa, memberikan wawasan kepada masyarakat bahwa membangun bangsa ini bukan hanya melihat sekedar penampilan yang sederhana dan seterusnya, yang kita inginkan adalah yang punya gagasan yang punya cita-cita yang punya keinginan kuat untuk membangun bangsa dengan ide-ide kreatifnya," tutupnya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Mertua Syahnaz Dimakamkan Besok, Jeje Govinda Ingin Lihat Ibunda untuk Terakhir Kali

Baca juga: Download Game Gerena Free Fire MAX MOD APK, Item Diamond dan Uang Unlimited

Baca juga: BKKBN Provinsi Jambi Gelar Rakor Lintas Sektor Guna Pemutakhiran PK-23

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved