Pernah di AC Milan, Kini Gianluigi Donnarumma Akui tak Mudah Kembali ke San Siro

TRIBUNJAMBI.COM - Kepergian Gianluigi Donnarumma dari AC Milan ke PSG masih menyisakan persoalan, terutama di kubu fans Rossoneri.

Maka tidak heran, kiper utama timnas Italia itu mengaku merasa sulit saat kembali ke Stadion San Siro.

Pemain nomor 1 Italia, Donnarumma mengakui bahwa ‘tidak mudah’ kembali ke San Siro ketika tim Paris Saint-Germain menghadapi mantan klubnya, AC Milan dalam Liga Champions pekan lalu.

Donnarumma telah meninggalkan Rossoneri dengan status bebas transfer untuk bergabung dengan PSG pada musim panas 2021.

Itu merupakan kepindahan yang kontroversial di mata pendukung AC Milan.

Kepindahan itu memicu kemarahan Milan dan pendukung mereka, yang telah menunjukkan kepercayaan besar padanya sejak melakukan debutnya saat berusia 16 tahun.

Sejak pindah ke Paris, Donnarumma sudah satu kali kembali ke San Siro, bersama timnas Italia untuk laga semifinal Nations League melawan Spanyol pada Oktober 2021.

Namun, pertemuan Selasa lalu dengan PSG adalah pertama kalinya Donnarumma kembali ke hadapan penonton AC Milan yang penuh di San Siro.

Baca juga: 3 Cara TImnas Indonesia U17 Bisa Lolos ke 16 Besar Piala Dunia U-17, Peluang Terbuka

Baca juga: Chris Smalling Masih Cedera, AS Roma Siapkan Alternatif

Dia disambut dengan sambutan yang tidak bersahabat, dengan peluit dan nyanyian yang terus-menerus sepanjang pertandingan.

Dia juga dihujani uang tunai palsu sebelum kick-off, dijuluki 'Dollarumma' sejak kepindahannya ke PSG.

Berbicara pada upacara Hall of Fame di Coverciano pada hari Senin, Donnarumma mengakui bahwa kondisi itu sulit dia lalui.

“Itu tidak mudah di bulan Oktober 2021 dan sekarang juga tidak mudah."