Saat Liverpool Kalahkan Brentford 3-0, Mohamed Salah Cetak Gol ke-200

TRIBUNJAMBI.COM - Mohamed Salah mencatatkan golnya yang ke-200 di sepak bola Inggris saat Liverpool kembali ke jalur kemenangan di Liga Premier dengan kemenangan 3-0 atas Brentford di Anfield.

Bangkit dari hasil imbang yang mengecewakan dengan Luton Town dan kekalahan di Liga Europa dari Toulouse, raksasa Merseyside ini berhasil melewati beberapa momen yang menegangkan.

namun Brentford pada akhirnya tidak punya jawaban atas dua gol Salah dan gol telat Diogo Jota.

Frustrasi menjadi tema bagi pasukan Jurgen Klopp di sebagian besar babak pertama.

khususnya bagi Darwin Nunez, karena pemain Uruguay itu berhasil mencetak gol pada menit ke-22 hanya untuk digagalkan oleh tim yang menerapkan perangkap offside paling ketat.

Hanya lima saat kemudian, Nunez berhasil mencetak gol melalui upaya akrobatik setelah Mark Flekken melakukan penyelamatan gemilang atas sundulan Virgil van Dijk, namun keputusan offside kali ini jauh lebih jelas.

Brentford masih membuktikan bahayanya melalui serangan balik melalui tersangka biasa Yoane Wissa dan Bryan Mbeumo.

Bahkan, Mbeumo berhasil melewati Trent Alexander-Arnold pada menit ke-32 untuk berlari menuju gawang, tetapi ia gagal mendapatkan cukup pembelian pada upayanya untuk mencetak gol melewati Alisson Becker.

Alexander-Arnold tidak tampil gemilang dalam momen tersebut, namun bek kanan tersebut menebus kesalahannya pada menit ke-39, memainkan peran penting dalam gol penting lainnya untuk Salah.

Mengambil bola di pertengahan babak kedua, wakil kapten The Reds memberikan umpan tajam kepada Nunez di tepi kotak penalti.

Pemain Amerika Selatan itu memberi umpan kepada Salah yang dengan tenang melepaskan tendangan melengkung ke sudut bawah gawang.

Gol pembuka Salah membuatnya menjadi pemain Liverpool pertama yang mencetak gol dalam enam pertandingan kandang pembuka mereka di musim liga, serta memperpanjang rekor keterlibatan langsungnya dalam mencetak gol di Anfield menjadi 15 pertandingan.

Pemain internasional Mesir itu seharusnya mengubur satu gol lagi di masa tambahan waktu, hanya sepakannya meleset dari sasaran di tiang jauh dari jarak dekat.

Kedua gol terus dibumbui dengan tembakan setelah jeda, meskipun Frank dibiarkan mengibaskan jarinya karena tidak setuju setelah Wataru Endo lolos dari hukuman karena menangkap Christian Norgaard dengan tiangnya di menit ke-54, meskipun tayangan ulang menunjukkan bahwa kedua pemain telah berkomitmen untuk 50-50 tekel.