Berita Sarolangun

Pemkab Sarolangun MoU Bersama Bank BRI, Kesepakatan Peningkatan Pajak dan Retribusi Daerah

Dalam rangka peningkatan penerimaan pajak daerah dan retribusi daerah, Pemerintah Kabupaten Sarolangun jalin MoU bersama Bank BRI cabang Sarolangun.

Penulis: Hasbi Sabirin | Editor: Herupitra
Hasbi Sabirin/Tribunjambi.com
Dalam rangka peningkatan penerimaan pajak daerah dan retribusi daerah, Pemerintah Kabupaten Sarolangun jalin MoU bersama Bank BRI cabang Sarolangun. 

TRIBUNJAMBI.COM,JAMBI- Dalam rangka peningkatan penerimaan pajak daerah dan retribusi daerah, Pemerintah Kabupaten Sarolangun jalin MoU bersama Bank BRI cabang Sarolangun.

Rapat kerjasama ini dipimpin langsung oleh pejabat Bupati Sarolangun Bachril Bakri, dihadiri Plh Sekda Sarolangun, Dedy Hendry, Asisten dan seluruh pejabat Eselon II Pemkab Sarolangun dan pihak Bank BRI cabang Sarolangun.

Pejabat Bupati Sarolangun, Bachril Bakri menyampaikan dalam sambutannya, menyambut baik adanya kerjasama peningkatan pajak dan retribusi daerah bersama Bank BRI.

Alasannya pilih ada kerjasama dan MoU bersama Bank BRI, karena penggunaan Bank BRI hampir semua daerah ada, hingga pelosok Desa.

"Kenapa saya pilih BRI, karena BRI ini loss sampai ke desa-desa memiliki Link, maka saya harap realisasi pajak dan retribusi daerah akan kita mulai kembangkan hingga pugut wajib pajak sampai ke tingkat desa," kata PJ Bupati Bachril Bakri.

Baca juga: Tujuh Siswa SMAN 4 Sarolangun Dikeluarkan dari Sekolah, Polisi Buru Pelaku Pembacokan

Baca juga: Hadiri Mediasi Pasca Bentrok Siswa SMAN 4 Sarolangun, Kapolres Jamin 3x24 Jam Pelaku Ditangkap

Ia juga menyebut membuat kesepakatan terkait dengan pajak daerah dan retribusi daerah, untuk kemajuan daerah, di Kabupaten Sarolangun hanya 7 persen PAD Sarolangun dari total anggaran APBD Kabupaten Sarolangun, padahal sumber daya alam Kabupaten Sarolangun sangat bagus.

"Ini upaya kita untuk meningkatkan pendapatan asli Daerah dan retribusi, solusinya dengan menggerakkan digitalisasi tentang penerimaan pajak dan retribusi daerah. Saya inginkan ide digitalisasi ini untuk kita merubah kedepan, dengan menggunakan teknik transaksi yang tidak lagi secara tunai melainkan dengan transaksi non tunai. Kita harus dukung, secara pelan-pelan kita akan perbaiki," ungkapnya.

Sementara Perwakilan Bank BRI Regional Palembang Anjar Wahyunani juga mengucapkan terima kasih atas kerjasama antara BRI dengan Pemkab Sarolangun, terkait Digitalisasi penerimaan pajak dan retribusi daerah.

"Kami akan buatkan rekening penampungan, dan tentunya akan berupaya peningkatan pendapatan asli Daerah. Saat proses digitalisasi, objek pajak akan membayar ke rekening penampungan dan baru kita limpahkan ke rekening khas daerah Pemerintah Kabupaten Sarolangun," kata Anjar Wahyunani.

Kerjasama ini dirinya akan langsung full Up, kanwil Palembang ini memiliki tugas menaungi tiga provinsi yakni Sumatera Selatan, Jambi dan bangka Belitung.

Kalau sudah jalan kerjasama, kita sudah koordinasi dengan tim kami, setelah tandatangan ini akan segera kita realisasikan.

"Kita berharap ini sangat berguna bagi Pemkab Sarolangun, karena wajib pajak bisa melakukan pembayaran melalui brilink, sehingga tidak perlu datang ke kantor BRI, dan juga bisa melakukan pembayaran melalui aplikasi qris," tutupnya.

Setelah melakukan diskusi, Bupati Sarolangun Bachril Bakri bersama pihak Bank BRI langsung penandatanganan nota kerjasama.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Tinjau Pembagunan Gedung Kantor Wali Kota Jambi, Anggota Dewan Soroti Jumlah Pekerja

Baca juga: Roro Nully Sambut Baik Pinangan HAR ke DPC Demokrat untuk Jadi Bacalon Wali Kota Jambi 2024

Baca juga: Sinopsis New Kung Fu Cult Master 1, Tayang 1 November 2023 di Indosiar

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved