Arsenal dan Tottenham Ogah Bayar Rp1,1 Triliun untuk Ivan Toney, Brentford Ingin Tahan?

TRIBUNJAMBI.COM - Arsenal dan Tottenham Hotspur dikabarkan enggan memenuhi harga yang diminta untuk striker Brentford Ivan Toney.

Pemain internasional Inggris saat ini menjalani larangan delapan bulan karena melanggar peraturan taruhan Asosiasi Sepak Bola.

Meskipun ia tidak bermain sepak bola kompetitif sejak Mei, Toney diperkirakan akan menarik tawaran di jendela transfer musim dingin.

Larangannya akan berakhir pada pertengahan Januari dan membuat dia akan tersedia untuk diperebutkan.

Striker laris ini mencetak 20 gol dalam 33 pertandingan papan atas, finis sebagai pencetak gol terbanyak ketiga di liga di belakang Harry Kane dan Erling Haaland.

Setelah menunjukkan kemampuannya menjadi pencetak gol produktif di Liga Inggris, Toney diinginkan oleh sejumlah klub papan atas Liga Inggris, termasuk Arsenal dan Tottenham.

Sementara rival London Utara tersebut telah mengidentifikasi Toney sebagai target, Fichajes melaporkan bahwa kedua klub tersebut tidak bersedia memenuhi penilaian Brentford.

Karena The Bees bertekad untuk mempertahankan jasa Toney, mereka hanya akan menerima penjualan jika harga yang diminta sebesar €70 juta (sekitar Rp1,1 triliun) terpenuhi.

Namun, Arsenal dan Spurs tidak siap untuk mengambil harga setinggi itu dan ingin menegosiasikan biaya yang lebih rendah dengan tim asuhan Thomas Frank.

Baca juga: Prediksi Skor Empoli vs Atalanta di Serie A Malam Ini - 00.30 WIB

Baca juga: Prediksi Skor Lazio vs Fiorentina di Serie A Malam Ini - 02.45 WIB

Baca juga: Duo Brasil di Arsenal, Gabriel Martinelli dan Jesus jadi Bintang saat Kalahkan Sevilla

Kedua klub London Utara itu mungkin mewaspadai fakta bahwa Toney telah memasuki dua tahun terakhir kontraknya yang akan berakhir pada musim panas 2025.

Arsenal saat ini memiliki Eddie Nketiah dan Gabriel Jesus sebagai pilihan penyerang tengah utama mereka, meskipun Gabriel Jesus terus berjuang dengan masalah cedera.

Jesus mengalami kemunduran cedera terbarunya dalam pertandingan Liga Champions hari Selasa melawan Sevilla.

Kondisi itu memastikan ia melewatkan kemenangan 5-0 hari Sabtu atas Sheffield United - pertandingan di mana Nketiah mencetak hat-trick Liga Premier pertamanya.