Gegara Game Online Remaja 15 Tahun Akhiri Hidup Lompat dari Lantai 13 Apartemen

Seorang remaja berusia 15 tahun yang kecanduan game online di Cakung Jakarta Timur diduga mengakhiri hidupnya.

Editor: Herupitra
kompas.com
Ilustrasi 

TRIBUNJAMBI.COM - Seorang remaja berusia 15 tahun yang kecanduan game online di Cakung Jakarta Timur diduga mengakhiri hidupnya.

Remaja berinisial SB (15) tersebut tewas usai terjatuh dari lantai 13 rumah susun (Rusun) di wilayah Kecamatan Cakung, Jakarta Timur pada Senin (2/10/2023) sekira pukul 17.20 WIB.

Berdasar hasil penyelidikan sementara jajaran Unit Reskrim Polsek Cakung, diduga hidup korban terpengaruh pemikiran-pemikiran terkait ateis atau tidak percaya pada Tuhan.

"Keseharian korban sering main game online aplikasi Discord yang terhubung dengan orang luar negeri. Sering mendapat pemikiran aneh-aneh (ateis)," kata Kapolsek Cakung Kompol Panji Ali Chandra, Senin (2/10/2023).

Bahkan berdasar keterangan dari saksi kedua orang tua dan adik korban semasa hidup SB lebih mengidolakan figur pimpinan Partai Nazi Jerman, Adolf Hitler dibandingkan tuhan.

Kedua orang tua korban sudah berupaya meminta agar SB tidak meneruskan kebiasaan mengurung diri di kamar dengan bermain game online sejak malam hingga pagi tapi korban tak terima.

Baca juga: Nasabah Akhiri Hidup Gegara Teror Pinjol Viral di Medsos, Polda Metro Jaya bakal Lakukan Ini

Baca juga: Viral Nasabah Diduga Pilih Akhiri Hidup Tak Tahan Teror Penagihan Utang, OJK Panggil Pinjol AdaKami

"Korban sudah sering diperingati kedua orang tuanya supaya tidak main komputer sampai pagi. Namun korban tambah marah dan langsung mengurung diri sambil dikunci pintunya," ujarnya.

Panji menuturkan, diduga korban memilih mengakhiri hidup karena tidak terima ditegur kebiasaannya bermain game online hingga mengurung diri di dalam kamar saat ditegur.

Pasalnya dari hasil olah TKP dan identifikasi yang dilakukan jajaran Unit Reskrim dan Tim Identifikasi Polsek Cakung tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan.

"Untuk jenazah dibawa ke RS (Polri) Kramat Jati," tuturnya.

Catatan
Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri, satu di antaranya adalah menghubungi kesehatan jiwa di rumah sakit terdekat.

Kontak bantuan
Call center Kemenkes
Call center Kemenkes (mediakom.kemkes.go.id)
Bunuh diri bisa terjadi ketika seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Apabila Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling.

Seperti Kemenkes menyediakan Call Center 24 jam Halo Kementerian Kesehatan di nomor 1500-567.

Anda juga bisa mengirim pesan singkat ke 081281562620, faksimili (021) 5223002, 52921669, dan alamat surat elektronik (surel) atau email ke kontak@kemkes.go.id.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Remaja 15 Tahun Pengidola Adolf Hitler Akhiri Hidup dari Lantai 13 Rusun di Cakung

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Transformasi Keterbukaan Informasi PTPN VI

Baca juga: ADD dan DD Belum 100 Persen, Beberapa Desa di Tanjab Barat Lambat Menyampaikan Laporan Keuangan

Baca juga: Ngaku Pegawai Bank Tukang Sayur di Surabaya Berhasil Kencani Gadis Cantik dan Bawa Kabur Motornya

 

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved