Sinopsis Film

Sinopsis Septembers of Shiraz, Tayang 23 September 2023 di Bioskop Trans TV

Sinopsis film Septembers of Shiraz tentang kisah sebuah keluarga Yahudi yang meninggalkan segalanya sebelum mereka termakan oleh hasrat kaum revolusio

Penulis: Nurlailis | Editor: Nurlailis
imdb
Sinopsis Septembers of Shiraz 

TRIBUNJAMBI.COM - Simak sinopsis film Septembers of Shiraz yang akan tayang 23 September 2023 di Bioskop Trans TV pukul 21.30 WIB.

Film ini diperankan Salma Hayek, Adrien Brody, Shohreh Aghdashloo.

Melansir imdb, September of Shiraz megnisahkan tentang kisah sebuah keluarga Yahudi yang meninggalkan segalanya sebelum mereka termakan oleh hasrat kaum revolusioner.

Baca juga: Sinopsis Takdir Cinta Yang Kupilih 23 September 2023, Jeffry Penasaran Kenapa Mike Takut Arjuna

Isaac Amin tiba-tiba ditangkap di kantornya di Teheran oleh Garda Revolusi dan membawanya ke penjara.

Selama di penjara, Isaac bertemu dengan sesama tahanan dari berbagai latar belakang, yang disiksa dan akhirnya diadili.

Dalam sesi interogasi, interogatornya, Mohsen, yang pernah menyiksanya dengan rokok yang menyala dan mencambuknya.

Merujuk pada ketidakadilan yang dialami oleh orang kaya dan keadilan yang dibawa oleh revolusi kepada mereka yang tertindas.

Setelah para penjaga menakut-nakutinya dengan menempatkannya di depan regu tembak dan menembak di sekujur tubuhnya.

Dia berkata kepada Mohsen bahwa dia siap untuk membayar semua tabungannya kepada rezim Islam yang baru untuk mendapatkan kesempatan untuk bebas.

Baca juga: Sinopsis Song of the Bandits Episode 1

Setelah mengosongkan rekening banknya, Mohsen menyatakan dia bebas dan meninggalkannya sendirian di jalan.

Ishak pergi ke kantornya, yang kini sepi, dan menemukan sebungkus berlian yang tersembunyi di balik batu bata di dinding.

Saat dia bersiap untuk pergi, dia melihat Morteza, mantan karyawan kantor dan anak dari pengurus rumah tangga mereka, Habibeh.

Dia telah mengarahkan pencurian permata dan peralatan kantor milik Ishak, berkeliaran di koridor.

Morteza meminta lebih banyak dan menunjukkan kepada Ishak sebuah surat pujian yang ditulis Shahbanu untuknya, sebagai pemerasan.

Isaac memberitahunya bahwa dia sekarang menjadi kontributor revolusi dan dapat melenyapkan Morteza dengan satu panggilan telepon. Morteza pergi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved