Ruben Onsu Tak Peduli UMKM Makin Miskin karena Dirinya Ikut Jualan Online: Itu Urusan Pemerintah!

TRIBUNJAMBI.COM- Ruben Onsu dibuat kesal dengan perkataan netizen yang menyebut dirinya merugikan UMKM.

Ia dianggap makin memiskinkan UMKM karena ikut berjualan sembako online di sosial media.

Padahal menurut Ruben Onsu dirinya sudah turut membantu untuk melariskan dagangan UMKM melalui affiliate.

Baginya jika barang dagangan pedagang biasa menajdi sepi hal itu bukan lah menjadi urusannya.

Melainkan hal tersebut harusnya diurus oleh pemerintah.

Menurut Ruben Onsu dirinya jauh lebih memiliki rasa empati daripada pemerintah.

“Kalau masalah kepedulian nggak usah diajarin saya udah jauh memiliki rasa peduli, rasa memiliki atau menjaga karyawan,” kata Ruben Onsu.

“Saya sudah jauh memiliki rasa empati dibandingkan mereka ya,” kata Ruben Onsu.

Baca juga: Ruben Onsu Ungkap Alasan Jualan Sembako Murah di Sosmed: Saya Mau Begitu karena Anak

Baca juga: Ruben Onsu Tak Peduli Dihujat Netizen karena Jualan Sembako di Medsos: Gak Masalah

Baca juga: Puncak Kampanye Shopee 9.9, Ruben Onsu Pecah Rekor Baru di Shopee Live, Raup Omzet 16 Miliar Rupiah!

Ruben Onsu merasa tidak pernah membuat UMKM lain sepi dalam hal penjualan.

“Gua gak pernah merasa, karena gua memang bangun Brand, dimana pabrik hampir tutup, dan banyak yang hampir kehilangan pekerjaan di pabrik itu, dan itu menurut saya harus diselamatkan,” ungkap Ruben Onsu.

Ruben Onsu meminta agar pemerintah jangan menggoreng-goreng berita terkait soal jualan online.

Baginya jika banyak yang mati kelaparan karena jualannya sepi itu bukanlah menjadi tugas dirinya sebagai artis.

“Ini pemerintah jangan suka ngegoreng berita, Kalau katanya banyak yang mati kelaparan, itu bukan jadi tugas artis, itu tugas pemerintah,” sebut Ruben Onsu.

“Makanya mereka pada debat abis itu pada makan enak diruangan,” lanjut Ruben Onsu.

Baca juga: Ruben Onsu Bertekad Cetak Omzet Terbesar Lampaui Artis Lain di Shopee Live Selama 24 Jam

Ia bahkan mengancam pemerintah karena ikut dikaitkan dengan jualan sembako online di sosial media.

“Jangan buat saya yang tadinya diam, jadi runcing mulutnya, dalam hal ini,” kata Ruben Onsu.

“Apalagi untuk orang yang komentar, tapi nggak melakukan apapun utnuk negara ini,” lanjut Ruben Onsu.

Baginya pelaku usaha besar di daerah memang harus diselamatkan.

Hal ini lantaran pelaku usaha itu banyak menyerap tenaga kerja.

“Kalau mereka nggak bisa jualan dengan banyak, ya kasian itu karyawan, mesin dan semuanya,” sebut Ruben Onsu.

“Saya kan minta karyawan jangan ada yang dikurangi, biar usahanya jalan, poinnya saya terus ambil produk anda,” sebut Ruben Onsu.

Ruben Onsu Ungkap Alasannya Jualan Online Demi Anak

Ruben Onsu mengungkap alasannya mengapa dirinya mau berjualan sembako online di sosial media.

Menurut Ruben Onsu dirinya juga merupakan seorang affiliate.

Sehingga ia tak serta merta mematikan rezeki pedagang online yang lain.

Justru dirinya membantu untuk mempromosikan dagangan UMKM.

“Gua mah kagak ngaruh, karena saya tidak pernah merugikan orang lain,” ucap Ruben Onsu.

Dirinya justru melariskan barang dagangan para UMKM.

“Saya kan Affiliete, jadi untuk semua UMKM yang punya produk, ya kita bantu pasarin, lagian jumlah presentasinya juga sedikit, kecil,” kata Ruben Onsu.

Meski mendapat untung yang sedikit dari berjualan online, namun Ruben Onsu mengaku tetap bersyukur.

Hal ini lantaran dirinya bisa bersama dengan anak-anaknya di waktu malam hari.

“Saya mau kayak gitu karena saya bisa kerja dari rumah, kerjaan dapat anak-anak dapat,” kata Ruben Onsu.

Apalagi saat ini anak-anaknya sering protes jika dirinya tak dirumah saat malam hari.

“Kalau tawaran kerja malam ada aja, tapi anak-anak saya itu udah kritis banget, tapi saya fikir pertumbuhan mereka nggak bisa saya ulang dua kali,” sebut Ruben Onsu.

Ruben Onsu mengaku dirinya tak mau jika mengetahui perkembangan anaknya justru dari sosial media atau dari susternya.

“Saya juga pengen saya bisa bagi tugas sama Wendah untuk kompak (Jaga anak),” katanya. (*)

Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News