Pilpres 2024

Dukungan ke Prabowo Subianto Ternyata tak Gratis, Partai Golkar Minta Jatah Posisi Cawapres

Semula, sesuai hasil munas Partai Golkar memutuskan kalau Airlangga Hartarto sebagai Calon Presiden

Editor: Rahimin
Capture Kompas TV
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. 

Ridwan Kamil adalah Wakil ketua umum Partai Golkar.

Diakui Mekeng, Prabowo memanggil Ridwan Kamil sebagai penjajakan untuk ditunjuk menjadi bakal Cawapres.

"Memang Pak Prabowo menemui calon-calon wapres dia yang beredarlah ya. Tidak hanya Ridwan Kamil, pak Airlangga juga, Erick Thohir juga. Di sini yang berkembang pertemuan Ridwan Kamil," ujarnya.

Menurutnya, Prabowo dengan Ridwan Kamil bertemu sebagai penjajakan terakhir sebelum adanya pengambilan keputusan terkait Cawapres dari Koalisi Indonesia Maju.

Mekeng bilang, finalisasi penentuan Cawapres itu tidak hanya dilakukan oleh Prabowo Subianto.

Namun, beberapa Cawapres Ganjar Pranowo juga tengah diseleksi oleh Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Yang pasti, kata Mekeng, penentuan Cawapres Prabowo dipilih dari sosok yang bisa membantu memenangkan kontestasi Pilpres 2024.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Golkar Blak-blakan Minta Jatah Cawapres ke Gerindra: Nggak Ada Politik yang Gratis!

Baca berita terbaru  Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Ridwan Kamil Masuk Bursa Cawapres Ganjar, Partai Golkar Tetap Ajukan Airlangga Pendamping Prabowo

Baca juga: Diumumkan Sebelum 10 Oktober, Siapa dari Tiga Tokoh yang Dipilih Prabowo Subianto jadi Pendamping

Baca juga: Airlangga Hartarto Tegaskan Golkar Tak Dukung Anies Baswedan di Pilpres 2024, Ini Tanggapan Anies

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved