Berita Viral

Viral Kisah Siswa SMA di Lampung Jualan Risol di Sekolah, Ternyata Sudah Jualan Sejak SD

Viral di media sosial seorang siswa SMA di Lampung jualan risol di sekolah. Dia adalah Ahmad Fadilah Thorik siswa SMAN 1 Natar, Lampung

Editor: Herupitra
Kolase Tribunjambi.com
Viral di media sosial seorang siswa SMA di Lampung jualan risol di sekolah. 

TRIBUNJAMBI.COM – Viral di media sosial seorang siswa SMA di Lampung jualan risol di sekolah. Dia adalah Ahmad Fadilah Thorik siswa SMAN 1 Natar, Lampung.

Kisahnya viral setelah akun Tiktok @afdlht, mengunggah momen saat berjualan di kelasnya.

Dalam keterangan video yang diunggah, ia mengaku senang saat jualannya itu laris manis diborong oleh teman-temannya.

Kini, video itu pun viral di Tiktok dan telah dilihat 13 juta pengguna.

Rupanya, Fadil sudah berjualan sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).

Berbekal dari video di YouTube ia pun bisa membuat risol sendiri.

Meski dagangannya selalu habis, namun Fadil mengaku sempat merasa malu.

Baca juga: Viral Buat Konten di Tiktok, Adi Sudirja Mengaku Ayamnya Ditawar Rp50 Juta

Baca juga: Cerita Tiktoker Jambi Adi Sudirja yang Viral, Cuma Modal HP dan Seekor Ayam

"Jujur awal awal aku malu, takut banget ga laku, tapi sekarang udah biasa kok mungkin karena sudah terbiasa. Untuk bagi waktu itu, aku gak setiap hari jualan. Biasanya aku jualan 2-3 hari seminggu," kata Fadil, Minggu (10/9/2023)

Fadil mengaku terinsipirasi dari kakaknya yang juga berjualan saat kuliah.

Uang dagangan kakaknya itu, ia gunakan untuk membeli makan dan bensin. 

"Dari situ aku terinspirasi dan kemudian berlanjut sampai SMP aku juga masih jualan pempek. Bedanya aku waktu SMP ini jualin punya orang. Jadi aku cuma ambil untung Rp10 ribu sampai Rp20 ribu perhari. Waktu SMP itu uang yang cukup besar bagi aku," katanya.

Dikatakan Fadil, ia mulai berjualan sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).

Saat pertama kali jualan, Fadil mulanya menjajakan pempek dan juga pisang cokelat di sekolah.

Tak heran, dilihat dari berbagai kontennya di TikTok, tangan Fadil nampak lihai dalam membuat risol.

Namun beberapa waktu terakhir ini ia mengaku sudah jarang membawa risol jualannya itu lantaran banyaknya tugas sekolah yang harus dikerjakan.

Sehingga ia harus pandai membagi waktu dan sekolah tetap menjadi fokus utamanya.

Fadil mengatakan lebih sering membuat risol mayo di akhir pekan karena sekali membuat bisa jadi 100 potong.

"Modalnya Rp100 ribu bisa jadi 100 risol yang dijual untuk dua hari. Hari pertama aku bawa 50 pcs untuk balikin modal, hari kedua aku bawa 50 pcs untuk untungnya,"

"Waktu goreng risol aku mulai dari jam 5. Jadi bangun tidur jam setengah 5 lanjut salat, gosok seragam sekolah, siapin pelajaran terus baru goreng risol," ujarnya, Minggu (10/9/2023), dikutip dari TribunJakarta.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Bukannya Main, Aksi Siswa SMA di Lampung Buat hingga Jualan Risol di Sekolah Tuai Pujian,

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Bupati Tanjab Barat Menghadiri Senam Santai Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan

Baca juga: Diduga Pukul Kader PDIP, Ketua DPC Gerindra Kota Semarang Joko Santoso Dipecat

Baca juga: Sebelum Dilaporkan ke Polres Tebo, Warga Suo-suo Diperingatkan untuk Kosongkan Muara Sekalo

 

 

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved