Berita Jambi

Tingkatkan Ekspor Komoditas Pertanian, Mentan Buka Training of Trainer di Jambi

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo membuka Training Of Trainer dengan tema Peningkatan Ekspor Komoditas Pertanian di Kantor BAPELTAN Jambi

Penulis: A Musawira | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
tribunjambi/samsul bahri
Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo berkunjung ke Balai Pelatihan (BAPELTAN) Jambi, KM 16 Pondok Meja, Kecamatan Mestong, Kabupaten Muarojambi, Jumat (5/11). 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo membuka Training Of Trainer dengan tema Peningkatan Ekspor Komoditas Pertanian di Kantor BAPELTAN Jambi, Selasa (29/8/2023).

Arahan dan sambutan Mentan itu disampaikannya melalui virtual yang disaksikan Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi Kepala BAPELTAN Jambi, para peserta Training Of Trainer dari berbagai kalangan terdiri dari widyaiswara, dosen, guru, dan penyuluh pertanian.

Kementan terus meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) pertanian guna menggenjot ekspor pertanian.

Mentan mengatakan kegiatan ekspor pertanian akan terus ditingkatkan dengan mendorong pengembangan hilirisasi produk jadi.

“Saya sangat apresiasi BPPSDMP yang telah menggelar berbagai TOT yang hari ini terkait dengan masalah meningkatkan ekspor komoditi pertanian yang harus lebih maju, mandiri dan modern ke depanya,” kata Mentan.

Lanjutnya Mentan bilang pertanian merupakan kekuatan yang menopang bangsa ini bahkan Indonesia bisa merdeka bukan karena senjata tetapi merdeka juga karena ada makanan yang tersedia dan berarti pertanian dari dulu menjadi back up dari bangsa ini.

“Intinya kokohnya pertanian akan menjadi kokoh bangsa ini, kokohnya pertanian akan mensejahterakan rakyat,” ucapnya.

Oleh karena itu hilirisasi pertanian membuat industri pertanian mengekspor ruang-ruang yang pasti ditunggu oleh bangsa dan rakyat.

“TOT menjadi penting membangun maindset menjadi penting bahkan bisa merubah prilaku tergantung kemampuan kita menstransfer maindsetnya dan tentu trainer lah menjadi kekuatan,” ucapnya.

Ia berharap semua peserta yang terlibat dalam TOT ini dirinya tak mau TOT ini jalan begitu saja tetapi implementasi tidak bergerak tentu ukuran dari hasil TOT dan berbagai pelatihan banyak jumlahnya itu harus terisonasi.

“Di lapangan seperti apa, makin bagus nggak, makin akselerasi nggak, makin cepat nggak dan makin bermuara hadirnya ekspor yang lebih baik tidak ada kabupaten di Indonesia, tidak ada provinsi di Indonesia yang tidak bisa dihilirasasi,” pungkasnya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Indy Barends Kecewa Ibu Aldila Jelita Berani Bongkar Aib Indra Bekti: Gak Bisa Ngerem Mulut!

Baca juga: Forum Anak Bumi Angsoduo Kota Jambi Dikukuhkan, Maulana Dorong Anak Beraktivitas Positif

Baca juga: Guru SMP di Lamongan Botaki Rambut 19 Siswi Gara-gara Tak Pakai Ciput

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved