Pilpres 2024

Anies Baswedan Tak Kunjung Umumkan Cawapres di Pilpres 2024 Buat Politisi Demokrat Heran

Anies Baswedan tak kunjung mengumumkan nama Cawapres di Pilpres 2024 membuat politisi Partai Demokrat keheranan.

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Ist
Anies Baswedan tak kunjung mengumumkan nama Cawapres di Pilpres 2024 membuat politisi Partai Demokrat keheranan. 

Karenanya, dia mendorong Anies untuk mengumumkan cawapres pendampingnya pada Agustus 2023 ini.

"Makanya paling tepat Agustus ini pengumuman, sambil terus bekerja untuk mencari strategi yang tepat untuk bisa memenangkan Pemilu 2024," imbuh Herman.

Andi Arief Sebut Ada Penghianat

Partai Demokrat menduga ada partai yang berkhianat dalam Koalisi Perubahan untuk mendukung Anies Baswedan sebagai capres di Pilpres 2024.

Koalisi pendukung mantan Gubernur DKI Jakata itu dikabarkan tengah mengalami keretakan.

Padahal pendaftaran Bacapres di Pemilu 2024 kurang dari dua bulan lagi.

Kepala Bapilu Partai Demokrat Andi Arief di akun twitter pribadinya mensinyalir ada partai pengkhianat dalam koalisi.

Dalam cuitannya, Andi Arief mengatakan akan tetap bersama PKS walaupun ada partai yang berkhianat.

"Kami akan terus bersama PKS meski satu partai Lain menghianati koalisi," tulis Andi Arief.

Meski tak menyebut langsung siapa partai pengkhianat, Andi Arief seolah menunjuk Partai Nasdem.

Sebab hanya Partai Nasdem, partai yang tergabung di koalisi perubahan selain Partai Demokrat dan PKS.

Ditengah polemik cuitan Andi Arief soal pengkhianat di koalisi, belakangan elite PDIP melontarkan wacana untuk menduetkan Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Reaksi Mayang Setelah Ulahnya saat Upacara Kemerdekaan Indonesia: Ribet omongan orang

Baca juga: Wajah Nikita Mirzani Disebut Lebih Muda dan Makin Cantik, Lolly: Hasil Operasi!

Baca juga: Siapa Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024? Pengamat: Erick Thohir Paling Kompetitif

Baca juga: Syahirsah Tercatat di DCS, Partai Golkar Jambi: Pengunduran Diri Butuh Proses

Artikel ini diolah dari Tribunnews.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved