Gerindra Tak Terima Disalahkan Akibat Budiman Sudjatmiko Dukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024

TRIBUNJAMBI.COM - Partai Gerindra tidak terima disalahkan lantaran Budiman Sudjatmiko dukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024 mendatang.

Sanggahan itu disampaikan Wakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman.

Dia mengatakan pihaknya tidak bisa mencegah politikus PDI Perjuangan itu mendukung ketua umum partainya di pesta demokrasi tersebut.

Sebab menurutnya bahwa siapapun yang mendukung Prabowo Subianto pasti diterima oleh Partai Gerindra.

Sebaliknya, pihaknya pun juga tidak bisa mencegah jika ada kadernya tidak mendukung Prabowo Subianto.

"Kita kan tidak bisa mencegah orang mendukung, sama halnya kita tidak bisa mencegah kader kami, misalnya tak mendukung Pak Prabowo Subianto. Misalnya Pak Sandiaga Uno tidak mendukung Pak Prabowo, dia keluar," kata Habiburokhman di Gedung DPR, Senayan, Jakarta pada Selasa (22/8/2023).

Dia menjelaskan bahwa Partai Gerindra tidak pernah menyalahkan partai lain jika ada kadernya justru tidak memilih Prabowo Subianto.

Sebab baginya hal itu hanya bagian demokrasi.

Baca juga: Dukung Prabowo di Pilpres 2024, Budiman Sudjatmiko Tetap Ingin di PDI-P: Alat Perjuangan Saya

Baca juga: 7 Fakta Kasus Poliandri Berujung Pembunuhan Suami Kedua Oleh Suami Ketiga di Sulawesi Selatan

Baca juga: Mirip Kasus Mario Dandy, Viral Rekaman CCTV Remaja Cekik, Injak Leher Sampai Muntah: Gegara Wanita

"Kami tidak pernah menyalahkan partai orang. Kami gak mau bersikap buruk muka di cermin dibelah, itu kan soal aspirasi, ya demokrasi. Orang kalau tidak mendukung capres dari partai kita, kita evaluasi di internal dong, kok kita nyalahin partai orang, itu kan bisa jadi kita lama-lama ditertawakan kalau begitu," jelasnya.

"Ya itu apa namanya kita tegakan antara internal betul, tapi kalau menyalahkan partai orang kita bingung," sambungnya.

Lebih lanjut, Habiburokhman menilai pihaknya juga telah menganggap PDI Perjuangan sebagai sahabat.

"Ya silakan kita menghormati beliau sahabat ya. Sahabat itu nggak pernah salah dalam melakukan pertemanan kita. Kalau salah mungkin karena kesalahpahaman. Jadi Pak Hasto kita respect beliau senior sahabat baik kami, mungkin salah paham," tandasnya.

Budiman Sudjatmiko Siap Dipecat

Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko nyatakan diri mendukung Ketum Gerindra Prabowo Subianto sebagai capres di Pilpres 2024.

Bahkan atas dukungannya, Budiman Sudjatmiko mengaku siap disanksi dari PDIP.