Pemilihan Presiden 2024

Cawapres Anies Baswedan Belum Diumumkan, Paloh: Tunggu Partai Politik Lain Umumkan Cawapres

Diketahui, Anies Baswedan sudah didukung tiga partai yang tergabung dalam Koalisi Perubahan.

Editor: Rahimin
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh bersama bakal Calon Presiden Anies Baswedan saat pengumuman deklarasi Calon Presiden 2024 dari Partai Nasdem di Nasdem Tower, Jakarta, Senin (3/10/2022). 

TRIBUNJAMBI.COM - Sampai saat ini, bakal Calon Presiden Anies Baswedan belum memutuskan siapa bakal Calon Wakil Presiden yang mendampinginya di Pemilihan Presiden 2024.

Diketahui, Anies Baswedan sudah didukung tiga partai yang tergabung dalam Koalisi Perubahan.

Yakni, Partai NasDem, Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Sementara, keputusan untuk menentukan siapa yang menjadi bakal Calon Wakil Presiden diserahkan ke Anies Baswedan.

Ketua umum Partai NasDem Surya Paloh mengatakan, nama bakal Calon Wakil Presiden ditentukan oleh Anies Baswedan.

Walaupun saat ini ada nama-nama potensial bisa mendampingi Anies Baswedan.

Pihaknya baru menentukan sikap kalau sudah ada nama cawapres yang diusung partai politik lain.

"Kita kan capres dulu, siapa yang mencalonakan capres pertama, kan Nasdem yang pertama," katanya diwawancarai usai membuka orientasi caleg Se Sulawesi Tenggara di Kendari, Senin (31/7/2023).

Surya Paloh bilang, Partai NasDem tidak terburu-buru menentukan cawapres.

Sebab, sudah menjadi pertai pertama yang mengusung Calon Presiden 2024.

Sementara itu, untuk kriteria dari nama-nama calon wapres yang didukung, Partai NasDem memberikan kepada Anies Baswedan dalam menentukan pilihan.

Cara Anies Baswedan dalam mencari cawapresnya dengan sowan ke beberapa ketua umum partai lain, sebagai bentuk keunggulan dari figur lain.

 "Saya pikir dia (Anies) udah menang duluan, capres yang pertama dideklarasikan," kata Surya Paloh.

Penentuan Anies Baswedan sebagai Calon Presiden yang diusung NasDem bukan hanya sekali dipertimbangkan internal partai.

"Bukan sekali, dua kali, bahkan sampai 7 kali baru mantap mengusung Anies Baswedan di pilpres 2024," pungkasnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved