Benarkah Sekarang Waktu yang Tepat Bagi Josko Gvardiol Gabung Manchester City?

TRIBUNJAMBI.COM - Gelandang Manchester City, Mateo Kovacic yakin jendela transfer musim panas adalah "waktu yang tepat" bagi rekan senegaranya asal Kroasia Josko Gvardiol untuk pindah ke Stadion Etihad.

The Citizens sangat terkait dengan kepindahan besar-besaran untuk bek RB Leipzig sepanjang musim panas ini.

Pep Guardiola dipahami telah mengidentifikasi pemain berusia 21 tahun itu sebagai target utamanya.

Laporan awal bulan ini mengklaim bahwa Man City telah mencapai kesepakatan untuk menandatangani Gvardiol dan bek tersebut telah menyelesaikan bagian pertama tes medisnya.

Namun, bos Leipzig Marco Rose dan direktur olahraga Max Eberl menepis anggapan bahwa kesepakatan telah tercapai dan kedua klub masih dalam negosiasi.

Klub Bundesliga tersebut diduga telah menetapkan tenggat waktu hingga 12 Agustus bagi The Citizens untuk menyetujui biaya.

Diperkirakan bahwa Man City akan diminta untuk memenuhi penilaian Leipzig 100 juta euro dari Gvardiol, yang akan menjadikan pemain internasional Kroasia itu sebagai bek termahal sepanjang masa.

Meskipun laporan terbaru mengklaim bahwa Liverpool berencana untuk membajak upaya City untuk menandatangani Gvardiol, pemenang treble tetap optimis bahwa mereka dapat menyelesaikan kesepakatan untuk bek musim panas ini.

Gvardiol adalah pemain internasional Kroasia dengan 21 caps dan dia bermain bersama rekrutan baru City musim panas Kovacic – kedatangan £25 juta dari Chelsea – di Piala Dunia 2022 di Qatar.

Dia turut membantu The Checkered Ones memenangkan perebutan tempat ketiga melawan Maroko.

Kovacic, yang merupakan teman dekat Gvardiol, yakin bek berperingkat tinggi itu "siap" untuk mengambil langkah selanjutnya dalam kariernya dan berharap dia bisa mengamankan kepindahan ke Etihad.

"Tentu saja saya ingin dia (Gvardiol) bergabung," kata sang gelandang kepada wartawan seperti dikutip dari The Express.

"Saya tahu dia masih sangat muda dan memiliki potensi besar. Dia bisa datang ke sini dan belajar dan menjadi versi terbaik dari dirinya sendiri, seperti yang dia inginkan."

"Bukan hak saya untuk berkomentar apakah itu akan terjadi atau tidak."