Pembunuhan Wanita

Gadis Muda di Kediri Diduga Dibunuh Ayah, Mayat Dimasukan Dalam Karung dan Dibuang di Sawah

Jenazah korban langsung diautopsi. Hasil autopsi, gadis ini bukan meninggal akibat hantaman benda tumpul di bagian tubuhnya

Editor: Rahimin
Didik Mashudi/Surya
Warga melihat karung warna putih berisi jasad perempuan ditemukan di Jl Raya Totok Kerot Desa Bulupasar, Kecamatan Pagu, Kabupaten Kediri, Sabtu (8/7/2023). 

Malahan suaminya pamit akan mengantarkan baju ganti untuk putrinya.

Saat itu Sulastri mengaku ragu dengan pengakuan suaminya. Sebab, anaknya tidak pernah bercerita mengenai rencana bekerja di Lamongan.

Setelah suaminya pamit mengantar baju ganti anaknya ke Lamongan, sampai sekarang tidak diketahui keberadaannya.

Sulastri baru mendapatkan kabar jika putrinya ditemukan meninggal terbungkus karung di Desa Bulupasar.

Sulastri mencurigai pelaku utama kasus pembunuhan itu adalah Suprapto, suaminya dan ayah kandung anaknya sendiri.

Suprapto selama ini bekerja menjadi pengantar telur keluar kota milik juragan peternak telur ayam di Kabupaten Blitar.

Sulastri berharap aparat kepolisian segera menangkap pelaku yang telah membunuh putrinya.

Maryono (68), kakek korban yakin pelaku yang menghabisi putrinya adalah Suprapto menantunya sendiri.

Maryono curiga, menantu sejak Kamis (6/7/2023) menghilang sambil membawa sepeda motor sewaan yang biasa dipakai cucunya berangkat dan pulang kerja. Termasuk HP milik cucunya juga dibawa serta.

Maryono menduga cucunya dihabisi ayahnya sendiri dengan cara dianiaya atau dicekik di dalam kamarnya.

"Cucu saya dianiaya di dalam kamar. Saat saya pulang pengajian kamarnya masih gelap, sepeda motor dan helm juga tidak ada," jelasnya.

Dikatakannya, menantunya memang sering mengancam cucunya saat meminta diberi uang. Jika tidak diberi uang biasanya mengancam.

Maryono tidak habis pikir mengapa menantunya tega menghabisi nyawa anak kandungnya sendiri.

"Mungkin orangnya dendam dengan saya, karena cucunya sering mengadukan perlakuan ayahnya kepada saya," ungkapnya.

Bahrudin (44), paman korban yang rumahnya bersebelahan dengan rumah korban mengaku sempat mendengar suara jeritan dari rumah korban.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved