Desas-desus Berubah, Lazio Bisa Lepas Sergej Milinkovic-Savic ke Al-Hilal

Kontrak pemain internasional Serbia itu akan berakhir pada 2024 dan banyak klub telah dikaitkan untuk mengontraknya musim panas ini, terutama Juventus.

“Saya tidak akan menjualnya, saya mencoba memperpanjang kontraknya, tetapi Anda membutuhkan kemauan dari kedua belah pihak,” kata Lotito kepada Gazzetta.

“Tentunya Lazio tidak perlu menjual sebelum membeli dan ini penting. Jika seseorang pergi, itu bukan karena kita butuh uang."

"Keputusan teknis diperhitungkan dan saya tidak akan memaksa siapa pun untuk tetap tinggal."

“Lazio akan diperkuat, ini adalah titik awalnya. Kami akan melihat pemain fungsional dan memiliki skuad yang lebih dalam,” lanjutnya.

“Kami tahu apa yang harus kami lakukan, kami membicarakannya."

“Saya punya daftar nama untuk setiap peran yang harus kita bahas dengan beberapa alternatif."

"Saya akan memutuskan siapa yang akan kami rekrut, tetapi tidak ada keraguan bahwa pemain baru akan datang, seperti biasa. Saya membuat 14 rekrutan musim lalu, tidak sedikit.”

Lotito membantah bahwa Sarri tidak senang dengan strategi transfer klub.

“Ada keharmonisan dengan Sarri dan ketika ada keharmonisan, ada kekayaan,” klaimnya.

"Bukan kebetulan kami finis kedua di Serie A dan itu bukan karena penalti poin Juventus."

"Beberapa mengatakan kami akan finis kesepuluh. Sarri adalah 'direktur musik' dan dia sangat diperhitungkan. Jika dia membuat kesalahan, semua orang bermain sendiri. Dia memberi keharmonisan, sementara Presiden mengambil keputusan dan memilih.”

Mantan direktur olahraga Igli Tare meninggalkan klub pada bulan Juni dan Lotito mengatakan departemen kepanduan akan menggantikannya, tetapi bukan algoritma.

“Tare menghabiskan 18 tahun bersama kami. Dia menelepon saya ketika saya berada di Molise, memberi tahu saya bahwa dia akan meninggalkan Lazio terlepas dari cinta dan kasih sayangnya kepada klub."

"Kami sedang menyelesaikan pusat kepanduan dengan delapan stasiun dan banyak orang yang bekerja di dalamnya."

“Kami tradisionalis, bukan futuristik. Komponen penting yang sering diabaikan adalah individu."

"Bagaimana algoritma bisa mengetahui kepribadian seorang pemain? Mereka dapat melacak penampilan, tetapi bukan karakter mereka.”

Sekarang Anda dapat menyimak update berita lainnya di tribunjambi.com dengan mengakses Google News