Profil Komjen Agus Andrianto yang Ditunjuk Jenderal Sigit Menjadi Wakapolri

TRIBUNJAMBI.COM - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sudah menunuk Komjen Agus Andrianto sebagai Wakapolri.

Komjen Agus Andianto saat ini menjabat sebagai Kepala Bareskrim Polri (Kabareskrim).

Posisi ini dipegang Komjen Agus Andianto sejak 18 Februari 2021.

Artinya, Komjen Agus Andianto sudah menjabat sebagai Kabareskrim sekitar dua tahun lebih. 

Komjen Agus Andianto merupakan Kabareskrim pertama di era Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. 

Agus Andrianto lahir di Blora, Jawa Tengah pada 16 Februari 1967 sehingga saat ini ia berusia 56 tahun.

Masa kecilnya dihabiskan di Blora dengan menamatkan pendidikan di SD 1 Tempelan Blora, SMP 1 Blora, dan SMA 1 Blora.

Komjen Agus Andianto adalah anak ke-11 dari 12 bersaudara dari pasangan Sukarsono-Sri Sudaryati.

Ayahnya berprofesi sebagai pegawai negeri sipil. Jabatannya terakhir adalah camat di Kecamatan Banjarejo, Blora dan pensiun pada 1982.

Komjen Agus Andianto merupakan lulusan Akpol 1989 yang berpengalaman dalam bidang reserse.

Setelah lulus dari Akpol, Komjen Agus Andianto mendapatkan tugas di Sumatera Utara sebagai Pamapta Polres Dairi.

Sejak saat itu, Komjen Agus Andianto berpindah-pindah tugas selama di Sumatera Utara, sebagai Kapolsek Sumbul, Parapat, dan Percut Seituan.

Komjen Agus Andianto sempat mengikuti pendidikan di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) pada 1995 dan Sespim Sespimti pada 2012.

Agus Andrianto juga pernah bertugas sebagai Kapuskodalops Polres Lampung Selatan, Kasat Serse Poltabes Medan, hingga Kapolres Metro Tangerang.

Komjen Agus Andianto pernah menjadi Wakapolda Sumatera Utara pada 2017 dan menggantikan Brigjen Adi Prawoto yang diangkat menjadi kepala biro di Asrena Polri.

Pada 2018, Agus Andrianto lantas ditunjuk menjadi Kapolda Sumatera Utara dan menggantikan Irjen Paulus Waterpauw.

Komjen Agus Andianto lantas dipilih menjadi Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) pada 6 Desember 2019.

Komjen Agus Andianto menggantikan Firli Bahuri yang dilantik sebagai Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Nama Agus Andrianto sempat diajukan oleh Kompolnas sebagai calon Kapolri pengganti Jenderal Idham Azis.

Pada akhirnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memilih Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi Kapolri.

Sementara Agus Andrianto dilantik menjadi Kabareskrim menggantikan Listyo Sigit.

Mutasi Kapolri Terbaru

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sudah menunjuk Wakapolri yang baru.

Selain sudah memilih Wakapolri baru, Kapolri juga melakukan mutasi di internal Polri.

Keputusan mutasi itu tertuang dalam surat telegram (TR) Nomor: ST/1393/VI/KEP./2023 tanggal 24 Juni 2023 seperti dikutip pada Senin (26/6/2023).

Surat telegram  itu ditandatangani Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Kabareskrim Komjen Agus Andrianto ditunjuk Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk menjadi Wakapolri.

Komjen Agus Andianto menggantikan Komjen Gatot eddy Pramono yang memasuki masa pensiun.

Selain itu, Kapolri juga memutasi sejumlah jabatan yang diisi jenderal bintang tiga.

Diantaranya, Komjen Wahyu Widada sebagai Kabareskrim menggantikan Komjen Agus Andrianto.

Komjen Wahyu Widada sebelumnya menjabat Kabaintelkam Polri.

Utuk posisi Kabaintelkam Polri yang ditinggal Komjen Wahyu diisi Komjen Suntana yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Badan Sandi Siber Negara (BSSN).

Sementara, Irjen Verdianto Iskandar Bitticaca sebagai Asops Kapolri.

Karo Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan membenarkan adanya informasi itu.

Menurutnya, Komjen Gatot eddy Pramono dimutasi sebagai Pati Mabes Polri dalam rangka pensiun.

Per tanggal 28 Juni 2023 nanti, Komjen Gatot genap berusia 58 tahun.

Sesuai aturan yang berlaku maka seorang personel Polri akan memasuki waktu pensiun pada umur tersebut.

Hal itu termaktub dalam, Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 1 Tahun 2003 tentang Pemberhentian Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.

Sebelumnya,  Ada beberapa bintang tiga yang dinilai pantas untuk menduduki posisi Wakapolri.

Satu diantaranya teman satu angkatan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Anggota Komisi III DPR Fraksi PDI-P Trimedya Pandjaitan mengaku mendengar adanya empat perwira tinggi sebagai kandidat pengganti Komjen Gatot Eddy Pramono.

Menurutnya, pergantian Wakapolri merupakan kewenangan dari internal Polri.

Namun, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo tetap akan berkonsultasi dengan Presiden Joko Widodo untuk menentukan siapa sosok yang akan menjadi Wakapolri.

"Itu jabatan yang sangat-sangat strategis," katanya ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (21/6/2023).

Trimedya Pandjaitan membocorkan empat kandidat bintang tiga yang layak dipilih untuk meggantikan Komjen Gatot Eddy Pramono:

1. Komjen Fadil Imran

Komjen Fadil Imron adalah mantan Kapolda Metro Jaya.

Fadil Imron saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri.

Fadil Imron merupakan abituren Akademi Kepolisian (Akpol) 1991 dan satu angkatan dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Fadil Imron pernah menduduki jabatan strategis, seperti pernah menjabat sebagai Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya pada 2016 dan Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri pada 2018.

Fadil Imron pernah dipercaya menjadi Kapolda Jawa Timur dan Kapolda Metro Jaya pada 2020.

Fadil Imron diangkat menjadi Kabaharkam Polri di penghujung Maret 2023.

2. Komjen Agus Andrianto

Komjen Agus Indrianto Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri masuk dalam daftar calon Wakapolri.

Komjen Agus Indrianto lulusan Akpol 1989.

Namanya mulai dikenal masyarakat saat menangani kasus penistaan agama yang menjerat mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Saat kasus itu mencuat, Komjen Agus Indrianto menjabat sebagai Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim pada 2016.

Komjen Agus Indrianto juga pernah menempati jabatan Wakil Kapolda Sumatera Utara pada 2017.

Setahun setelah itu Komjen Agus Indrianto menjadi Kapolda Sumatera Utara menggantikan Firli Bahuri yang dilantik menjadi Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

3. Komjen Ahmad Dofiri

Komjen Ahmad Dofiri disebut masuk dalam bursa calon Wakapolri.

Perwira kelahiran Indramayu, Jawa Barat, pada 4 Juni 1967 itu merupakan abituren Akpol 1989 peraih Adhi Makayasa.

Ahmad Dofiri saat ini menjabat sebagai Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri.

Ia pernah menjabat Kapolda Jawa Barat pada 2020. Setahun berikutnya, promosi jabatan sebagai Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam) menggantikan Komjen Paulus Waterpauw.

Ahmad Dofiri merupakan perwira tinggi yang memimpin sidang Komisi Kode Etik Polri (KKEP) terhadap Kepala Divisi Profesi dan Kemanan (Kadiv Propam) Ferdy Sambo pada 25 Agustus 2022.

Di mana, sidang etik itu diputuskan memecat atau pemberhentian dengan tidak hormat (PTDH) terhadap Ferdy Sambo yang menjadi dalang pembunuhan berencana terhadap Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

4. Komjen Purwadi Arianto

Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Kalemdiklat) Polri Komjen Purwadi Arianto menjadi nama lain sebagai kandidat pengganti Wakapolri.

Purwadi Arianto lulusan Akpol 1988 dan pernah menjabat Kapolda Lampung pada 2018, Sestama Lemhannas pada 2021, dan terakhir Kalemdiklat Polri.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul BREAKING NEWS: Kapolri Angkat Komjen Agus Jadi Wakapolri, Komjen Wahyu Sebagai Kabareskrim

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Kapolri Pilih Komjen Agus Andrianto Jadi Wakapolri, Komjen Wahyu Widada Sebagai Kabareskrim

Baca juga: Empat Jenderal Bintang Tiga Ini Kandidat Kuat jadi Wakapolri, Satu Orang Seangkatan Jenderal Sigit

Baca juga: Dua Pejabat Utama Polda Jambi Turut Masuk Dalam Daftar Mutasi Kapolri, Ini Namanya