Muncul Dugaan Tasyi Athasyia Bayar Buzzer Twitter untuk Tranding, Imbas Isu Masalah Gaji Karyawan

TRIBUNJAMBI.COM - Dalam beberapa hari terakhir, nama Tasyi Athasyia telah menjadi trending di media sosial.

Ia menjadi sorotan publik setelah mantan karyawannya mengungkapkan bahwa mereka tidak mendapatkan gaji yang seharusnya.

Meskipun permasalahan antara Tasyi dan mantan karyawannya telah diselesaikan, namun muncul cerita-cerita lain yang mengungkap perlakuan semena-mena Tasyi terhadap karyawan lainnya.

Pada Sabtu, 10 Juni 2023, topik 'Fakta Tasyi' mendadak menjadi trending di Twitter menggantikan trending sebelumnya yang hanya mencantumkan nama 'Tasyi' saja.

Isi dari semua cuitan yang menggunakan tagar ini berusaha menjatuhkan karyawan-karyawan Tasyi.

"Ngga usah bingung, lihat saja foto-foto Tasyi di Dubai. Dia terlihat sangat senang.

"Mana ada kesedihan atau kesulitan"

"Tasyi selalu berpura-pura menjadi korban, terutama kepada asistennya," tulis salah satu cuitan yang menggunakan tagar 'Fakta Tasyi'. Cuitan ini dikutip dari akun Twitter @tanyakanrl.

"Cerita sedih dan sulitnya di Dubai itu mungkin hanya karangan saja. Fakta Tasyi mengatakan sebaliknya, dia terlihat bahagia dan menceritakan hal-hal positif. Sungguh menyedihkan!" tambah cuitan lainnya.

"Mau tanya, apakah Tasyi sedang bercanda? Fakta Tasyi hampir selalu mengajak makan di restoran, bukan seperti yang diberitakan, makan mie instan. Sungguh tidak bersyukur," tulis pengguna Twitter lainnya.

Ada dugaan bahwa Tasyi Athasyia membayar buzzer Twitter, mengingat semua cuitan muncul pada waktu yang sama, pukul 17:00 WIB, dengan foto dan template teks yang serupa.

Netizen merasa aneh bahwa Tasyi memilih membayar buzzer daripada memberikan klarifikasi atau permintaan maaf.

"Bersihkan namanya tidak berhasil dengan klarifikasi yang seolah tausyiah, sekarang malah menggunakan buzzer," tulis salah satu netizen.

"Sebenarnya apa kesulitannya untuk meminta maaf? Setiap ada kasus, dia selalu ingin terlihat benar," tambah netizen lainnya.

Beberapa netizen juga mengungkapkan bahwa daripada menggunakan uangnya untuk membayar buzzer, lebih baik Tasyi menggunakan uang tersebut untuk membayar karyawan.