Kapolda Siap Dukung BKKBN Turunkan Angka Stunting di Jambi

Munawar Ibrahim memasangkan langsung selempang bapak asuh anak stunting pada Kapolda Irjen Pol Drs Rusdi Hartono M.Si

Editor: Rahimin
Istimewa
Foto bersama usai Kapolda Jambi Irjen Pol Eusdi Hartono dipilih jadi bapak asuh anak stunting. 

TRIBUNJAMBI.C0M -  Kapolda Jambi Irjen Pol Drs Rusdi Hartono M.Si didaulat sebagai bapak asuh anak stunting pada acara gebyar pendampingan keluarga beresiko stunting BKKBN Jambi dan Baktikes Polri penanganan stunting, di RS Bhayangkara, Kamis (8/6/2023).

Kepala BKKBN Provinsi Jambi Dr Munawar Ibrahim memasangkan langsung selempang bapak asuh anak stunting pada Kapolda Irjen Pol Drs Rusdi Hartono M.Si.

Program bapak asuh anak stunting adalah gerakan gotong royong seluruh elemen bangsa dalam mempercepat penurunan stunting yang menyasar langsung pada balita stunting dan keluarga beresiko stunting.

Kapolda mengajak jajarannya baik Kapolres, Kapolsek untuk turut berpartisipasi mensukseskan penurunan stunting di provinsi jambi.

"Partisipadi Bapak asuh ini diharapkan menjadi bagian dalam menurunkan stunting, kami siap dan berkomitmen mendukung program bkkbn di provinsi jambi," ujarnya.

Kepala BKKBN Provinsi Jambi Dr Munawar Ibrahim memasangkan langsung selempang bapak asuh anak stunting pada Kapolda Irjen Pol Drs Rusdi Hartono.
Kepala BKKBN Provinsi Jambi Dr Munawar Ibrahim memasangkan langsung selempang bapak asuh anak stunting pada Kapolda Irjen Pol Drs Rusdi Hartono. (Istimewa)

Pada hari ini juga, dilakukan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Perwakilan BKKBN Provinsi Jambi dan Polda Jambi.

Dihadiri Wakapolda, Irwasda, Kabiddokkes, Dansat Brimob, karumkit bhayangkara Jambi, ketua pokja IV TP PKK Provinsi Jambi, satgas stunting Provinsi Jambi, Sekretaris serta pejabat di lingkungan BKKBN Provinsi Jambi.

Kepala BKKBN Provinsi Jambi Dr Munawar Ibrahim S.Kp MPH menyampaikan apresiasi atas peran dan dukungan Kapolda jambi dan jajarannya, aksi nyata ini dapat memberikan kontribusi pada penurunan angka stunting di Provinsi Jambi.

"Target prevalensi stunting pada tahun 2024 sebesar 12 persen diharapkan tembus satu digit. Di mana pada 2022 kondisi stunting di provinsi jambi menurun 4,4 % atau jadi 18 % ," katanya. 

Kegiatan ini merupakan aksi kovergensi aksi gerak bersama serta terpadu baik perwakilan BKKBN provinsi jambi, Polda jambi serta penggerak di tingkat kota.

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Ini Pesan Kapolda Jambi Saat Hadiri Pembinaan Personel Guna Pencegahan Radikalisme dan Intoleransi

Baca juga: Kapolda Jambi Perintahkan Jajaran Laksanakan Perintah Kapolri Pengungkapan Jaringan TPPO

Baca juga: Kapolda Jambi Pimpin Apel dan Beri Penghargaan Personel Berprestasi

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved