Berita Sarolangun
Masuk Musim Panas, BPBD Sarolangun Jambi Imbau Tidak Membakar Lahan
Aktivitas membuka lahan dengan cara membakar itu ditakutkan dapat menyebabkan kabut asap dikemudian hari. berdasarkan data BPBD Sarolangun ditahun 202
Penulis: Sopianto | Editor: Suci Rahayu PK
TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Saat ini di Provinsi Jambi sudah memasuki musim panas, termasuk Kabupaten Sarolangun.
Bahkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sarolangun memastikan telah memasuki musim kemarau.
Di musim kemarau, BPBD mengingatkan warga untuk tidak lagi membuka lahan dengan cara membakar.
“Kini sudah masuk musim kemarau. Untuk himbauan agar masyarakat tidak membuka lahan dengan cara membakar,” ujar Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sarolangun Yen Aswadi, Senin (5/6/2023).
Menurutnya, aktivitas membuka lahan dengan cara membakar itu ditakutkan dapat menyebabkan kabut asap dikemudian hari.
“Karena akan berdampak kabut asap nantinya,” katanya.
Selain itu, berdasarkan data BPBD Sarolangun ditahun 2023 ini telah terdapat 20 titik panas (hotspot) yang tersebar diseluruh wilayah di Sarolangun.
“Sudah 20 hospot,” pungkasnya. (Tribunjambi.com/Sopianto)
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Kemenag Jambi Sebut Satgas Lansia Efektif Melayani Calhaj Lanjut Usia
Baca juga: BPJS Kesehatan - Jasa Raharja Jelaskan Mekanisme Penjaminan Kasus Kecelakaan Lalu Lintas
Baca juga: Cawapres Anies Baswedan Mengerucut ke 1 Nama, Demokrat: akan Mengejutkan Koalisi dan Capres Lain
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.