Bus Masuk Jurang
Korban Kecelakaan Bus Rombongan Peziarah di Guci Tegal Bertambah, Diduga Tuas Rem Tangan Ditarik
Korban meninggal kecelakaan bus rombongan peziarah di kawasan Objek Wisata Pemandian Air Panas Guci, Tegal, Jawa Tengah, bertambah satu orang.
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM - Korban meninggal kecelakaan bus rombongan peziarah di kawasan Objek Wisata Pemandian Air Panas Guci, Tegal, Jawa Tengah, bertambah satu orang.
Dengan penambahan ini, maka korban meninggal jadi dua orang sementara puluhan lainnya mengalami luka dari kecelakaan bus terjun ke sungai itu.
Korban kedua ini menggal saat dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Soeselo, Tegal, Jawa Tengah, pada Senin (8/5/2023) dini hari.
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Pilar Saga Ichsan, mengatakan korban meninggal kedua ini merupakan korban yang mengalami luka berat dalam insiden kecelakaan di Guci. Ia meninggal sekitar pukul 02.00 WIB.
"Info yang tadi baru kami dapatkan, atas nama Bapak Ibin itu meninggal dunia sekitar jam 02.00 WIB," kata Pilar di rumah duka korban meninggal lain di Jalan Pondok Serut, Paku Jaya, Serpong Utara, Senin (8/5/2023) seperti dikutip dari Kompas.com.
Dengan demikian, jumlah korban jiwa dalam kecelakaan itu menjadi dua orang. Sementara satu korban lainnya yakni bernama Maja (58) yang dinyatakan meninggal pada Minggu (7/5/2023).
Baca juga: Reihana, Kadis Kesehatan Lampung Pemilik Tas Mewah Akhirnya Penuhi Panggilan KPK, Begini Gayanya
Baca juga: Bus Masuk Jurang di Pemandian Air Panas Guci di Tegal, Dua Peziarah Meninggal Dunia
Pilar Saga menjelaskan bahwa Ibin sempat mendapatkan perawatan intensif di RSUD dr Soeselo sebelum dinyatakan meninggal dunia.
Untuk selanjutnya, kata dia, jenazah Ibin akan diantarkan ke Serpong Utara pada Senin pagi menggunakan ambulans.
Kronologi Kecelakaan
Kecelakaan bus rombongan peziarah yang terjun ke sungai di Objek Wisata Pemandian Air Panas Guci, Tegal, Jawa Tengah terjadi pada Minggu (7/5/2023) sekira pukul 08.30 WIB.
Kecelakaan bus di Guci itu berawal saat bus pariwisata PO Duta Wisata bermerek Hino dengan nomor polisi B-7260-OGA dinyalakan untuk dipanasi mesinnya.
Bus tersebut kemudian ditinggal oleh pengemudi yang bersiap akan mandi.
Namun 15 menit kemudian, bus tiba-tiba bergerak maju sendiri dan masuk ke sungai.
Akibat dari kecelakaan tersebut, 37 orang penumpang menjadi korban, di mana satu di antaranya meninggal dunia.
Baca juga: Masih Aktif, 1000+ Akun Sultan Free Fire Gratis Bulan Mei 2023, Login FB, Google hingga VK Gratis
Penyebab Kecelakaan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.