Bupati Merangin Mashuri Nilai Kebijakan Rasionalisasi Kasat Pol PP Wajar

TRIBUNJAMBI.COM, MERANGIN - Pemerintah Kabupaten Merangin melalui Inspektorat melakukan evaluasi pada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), sebagai tindaklanjut aksi unjuk rasa yang dilakukan ratusan personil beberapa waktu lalu.

Namun hingga saat ini, hasil evaluasi inspektorat di Satpol-PP tersebut belum diterima Bupati Merangin.

Hal ini diakui Bupati Merangin Mashuri, bahwa terkait hasil evaluasi pada Satpol PP Merangin oleh Inspektorat belum diterimanya.

"Hasil evaluasi yang dilakukan inspektorat belum ada sampai kepada saya," kata Mashuri, Rabu (3/5/2023).

Disebut Mashuri, bahwa kebijakan Kasat Pol PP yang mengurangi honorarium tersebut dikarenakan adanya penurunan anggaran.

“Memang ada penurunan anggaran, jadi kebijakan Kasat Pol PP dengan mengurangi honor dari pada rasionalisasi dari pada pengurangan jumlah anggota,” sebutnya.

Baca juga: Update Kasus Sambo, Ferdy Sambo Dkk Resmi Ajukan Kasasi Putusan Banding Kasus Pembunuhan Brigadir J

Baca juga: Besok Wapres Maruf Amin Dijadwalkan Tiba di Jambi, Gubernur Al Haris: Jadwal Sudah Fix

Ditanya terkait isu Kasat Pol PP Shobraini juga pernah didemo anggota di Kabupaten Bungo, Mashuri mengaku tidak mengetahui persoalan itu.

“Kalau Bungo kita tidak tahu latar belakangnya, apakah Kasat atau sekretaris kami tidak tahu,”sebutnya.

Ditanya kemungkinan Kasat Pol PP Merangin dipertahankan atau di mutasi, Mashuri tidak memberikan jawaban tegas.

“Sementara ini belum ada temuan-temuan yang melanggar hukum kepegawaian, saya kira perlu kita ingatkan dengan peringatan, kita panggil untuk memperbaiki kinerjanya," pungkasnya. (Tribunjambi.com/Solehan)

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Pansus III LKPJ Gubernur di DPRD Provinsi Jambi RDP Bersama Dinas PUPR

Baca juga: Update Kasus Sambo, Ferdy Sambo Dkk Resmi Ajukan Kasasi Putusan Banding Kasus Pembunuhan Brigadir J

Baca juga: Besok Wapres Maruf Amin Dijadwalkan Tiba di Jambi, Gubernur Al Haris: Jadwal Sudah Fix