Penembakan di Kantor MUI

Kata Wapres Maruf Amin Atas Penembakan di Kantor MUI Jakarta: Prihatin, Usut Tuntas

Wakil Presiden (Wapres) KH Maruf Amin angkat bicara soal penembakan yang terjadi di kantor MUI, Jakarta, Selasa (2/5/2023).

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Dok. KIP/Setwapres
Wakil Presiden Maruf Amin saat menghadiri peringatan Hari Konstitusional 2020 secara virtual, Selasa (18/8/2020). 

TRIBUNJAMBI.COM - Wakil Presiden (Wapres) KH Maruf Amin angkat bicara soal penembakan yang terjadi di kantor MUI, Jakarta, Selasa (2/5/2023).

Mantan ketua Majelis Ulama Indonesia itu mengaku prihatin atas peristiwa tersebut.

Aksi brutal pelaku mengakibatkan dua orang mengalami luka tembak.

Atas insiden itu, Juru bicara wakil presiden, Masduki Baidlowi, menyampaikan pesan Maruf Amin.

Wapres kata Masduki meminta pihak kepolisian mengusut tuntas kasus penembakan tersebut.

"Wapres prihatin dengan kejadian itu dan meminta pihak keamanan terutama kepolisian mengusut tuntas kejadian ini," ujar Masduki saat dihubungi, Selasa (2/5/2023).

Masduki mengatakan sejauh ini pihaknya tidak bisa menyimpulkan motif pelaku melakukan penembakan.

Wapres yang juga eks ketua MUI ini, kata Masduki, menyerahkan kasus ini sepenuhnya kepada pihak kepolisian.

Baca juga: Inilah Identitas Korban Penembakan di Kantor MUI

Baca juga: Daftar 5 Tokoh Potensial Cawapres Ganjar Pranowo, Elektabilitas Ridwan Kamil Kalahkan Sandiaga Uno

"Kita tidak bisa menyimpulkan ada kaitan atau tidak karena semuanya kepastiannya harus diserahkan kepada pihak kepolisian," kata Masduki.

"Oleh karena itu, wapres meminta supaya segera dituntaskan penyelidikannya," tambah Masduki.

Mengaku Tuhan

Pelaku penembakan di Kantor MUI, Jakarta disebut tiba-tiba mengamuk dan melakukan penembakan.

Akibat aksi brutalnya itu menyebabkan tiga orang pegawai mengalami luka tembak.

Penembakan tersebut terjadi pada Selasa (2/5/2023) sekira pukul 12.00 WIB.

Wakil Sekretaris Jenderal MUI, Ikhsan Abdullah mengatakan penembakan itu terjadi saat pegawai MUI sedang ada acara halal bi halal.

Disisi lain juga sedang ada rapat pimpinan di lantai 4 kantor MUI.

Kemudian seorang pria yang terlihat masih muda memasuki kantor MUI.

"Kita lagi rapat pimpinan dan halal bihalal, silaturahim di lantai 4. Ini kejadiannya di bawah, di pelataran dan masuk ke ruang front office itu," katanya saat dihubungi pada Selasa (2/5/2023).

Pria tersebut kemudian mengamuk dan mengaku Tuhan.

Kemudian dia melepaskan beberapa tembakan.

"Jadi ada orang ngamuk, tiba-tiba ngaku Tuhan. Main tembak-tembak gitu," katanya.

Akibatnya, tiga pegawai terluka.

Baca juga: Pelaku Mengaku Nabi, Begini Kronologi Penembakan di Kantor MUI di Jakarta Pusat

Satu di antaranya merupakan petugas security, 1 petugas front office, dan 1 staf.

Meski sempat berpura-pura pingsan, sang pelaku sudah diamankan oleh pihak Kepolisian.

"Sudah diamankan. Dan itu pura-pura pingsan itu. Jadi nanti pura-pura gila," kata Ikhsan.

Tiga Korban Terluka

Terjadi penembakan di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) pada Selasa (2/5/2023).

Berdasarkan informasi dari Wakil Sekretaris Jenderal MUI, Ikhsan Abdullah, penembakan terjadi sekira pukul 12.0 WIB.

Saat itu sedang ada acara halal bi halal dan rapat pimpinan di lantai 4 kantor MUI.

Kemudian seorang pria yang terlihat masih muda memasuki kantor MUI.

"Kita lagi rapat pimpinan dan halal bihalal, silaturahim di lantai 4. Ini kejadiannya di bawah, di pelataran dan masuk ke ruang front office itu," katanya saat dihubungi pada Selasa (2/5/2023).

Pria tersebut kemudian mengamuk dan mengaku Tuhan.

Kemudian dia melepaskan beberapa tembakan.

"Jadi ada orang ngamuk, tiba-tiba ngaku Tuhan. Main tembak-tembak gitu," katanya.

Akibatnya, tiga pegawai terluka.

Satu di antaranya merupakan petugas security, 1 petugas front office, dan 1 staf.

Baca juga: Pelaku Penembakan Kantor MUI Tewas di Lokasi, 2 Pegawai Jadi Korban

Meski sempat berpura-pura pingsan, sang pelaku sudah diamankan oleh pihak Kepolisian.

"Sudah diamankan. Dan itu pura-pura pingsan itu. Jadi nanti pura-pura gila," kata Ikhsan.

Viral di Media Sosial

Pelaku aksi penembakan terjadi di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jalarta, Selasa (2/5/2023) dikabarkan sudah dibekuk.

Penembakan yang dilakukan Orang Tak Dikenal (OTK) itu viral di media sosial salah satunya diunggah akun Twitter @facialwashh.

Dilansir dari Tribunnews.com, terlihat pintu kaca kantor MUI yang pecah dan serpihan kaca pun berserakan.

Di foto lainnya diperlihatkan senjata api yang diduga milik pelaku.

Disebutkan pula pria diduga pelaku tengah dibekuk.

Dalam postingan tersebut disebutkan beberapa orang terluka dan dievakuasi ke rumah sakit.

Terkait itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin menyebut tengah mengecek informasi tersebut.

"Saya cek dulu," kata Komarudin saat dihubungi, Selasa (2/5/2023).

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Hady Saputra Siagian menyebut saat ini pihaknya tengah menuju ke lokasi kejadian.

"Ini lagi cek TKP," ujarnya.

Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Fraksi Demokrat DPRD Provinsi Jambi Sebut Tingkatkan Mutu SDM Ditingkatkan

Baca juga: Tekan Kecelakaan Lalu Lintas, Honda Sinsen Gelar Edukasi Berkendara

Baca juga: BPS Jambi Catat Beberapa Komoditas Mengalami Kenaikan di April 2023 Menjadi Pendorong Inflasi

Baca juga: Ucapkan Hardiknas, Fadli Sudria Harap Bidang Pendidikan Jambi Lebih Maju dan Berkualitas

Sebagian artikel ini telah diolah dari Tribunnews.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved