Suami Bu Kades Ngaku Temukan Bayi dalam Kardus, Eh Ternyata Anaknya Sendiri Hasil Selingkuh

Peristiwa penemuan bayi dalam kardus di Tulungagung, Jawa Timur oleh suami kepala desa itu ternyata anaknya sendiri dari hasil selingkuhan.

|
Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
Ist
Peristiwa penemuan bayi di dalam kardus oleh suami ibu Kades di Tulungagung ternyata anaknya sendiri hasil dari selingkuhannya. 

"Dari dia kami menangkap Widayanti, ibu yang melahirkan bayi itu," sambung Anshori.

Keduanya ternyata menjalin hubungan gelap hingga Widayanti mengandung buah cinta keduanya.

Sepakat Buang Bayi

Di usia kandungan yang belum genap sembilan bulan, Widayanti merasakan gejala persalinan prematur.

Baca juga: Ada Surat dalam Tas Bayi yang Ditemukan di Gudang Ponpes Hidayatullah Tabalong, Ini Pesannya

"Karena merasa malu, pasangan ini sepakat untuk membuang bayinya. RY membawa bayi itu di mobilnya," tutur Anshori.

Surya.co.id mewartakan, bayi malang tersebut dibersihkan dan dibungkus dengan kain kemudian dimasukkan ke dalam kardus sebelum dibuang.

Kardus tersebut pun dibuang di tepi jalan yang sepi.

Riyanto pun berlaku seolah-olah lewat lokasi pembuangan dan menemukan kardus berisikan bayi.

"RY juga yang membawa bayi itu ke Puskesmas Ngantru. Sesampai di Puskesmas bayi itu akhirnya meninggal dunia," ungkap Anshori.

Riyanto dan Widayanti pun kini telah diringkus dan ditetapkan sebagai tersangka.

Atas perbuatannya, keduanya dijerat pasal 76C dan Pasal 80 ayat 3 dan 4 Undang-undang Perlindungan Anak dengan ancaman pidana penjara selama 15 tahun dan denda Rp 3.000.000.

Karena pelakunya adalah orang tua korban, maka pidana ditambah sepertiganya.

Sempat Rencanakan Menggugurkan Bayi

Anshori juga mengatakan, pihaknya menemukan obat yang dipakai untuk menggugurkan kandungan saat melakukan pemeriksaan terhadap kasus pembuangan bayi.

“Kami menemukan bukti obat yang dipakai untuk menggugurkan kandungan,” terang Anshori.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved