Pengurus PERDATIN Cabang Jambi Periode 2022-2025 Resmi Dilantik

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI-Pengurus Perhimpunan Dokter Spesialis Anestesiologi dan Terapi Intensif Indonesia (PERDATIN) Cabang Jambi periode 2022-2025 resmi dilantik. Kegiatan pelantikan tersebut dilaksanakan di Ebony Function Room Hotel BW Luxury Jambi, Minggu (12/3).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jambi dr. Ferry Kusnadi, SpOG, Sekretaris Umum PP PERDATIN Dr Ahmad irfan SpAn- TI.Subsp-TI(K), Ketua IDI Wilayah yang di wakili Dr dr Nizar SpB dan Ketua IDI kota Jambi , dr. M.Ridwan SpPD FINASIM dan sejumlah undangan lainnya.

Kepengurusan PERDATIN baru ini dilantik langsung oleh Sekretaris Umum PP PERDATIN Dr Ahmad Irfan, SpAn-TI.Subsp-TI (K) dan disaksikan oleh Kabid Dokkes Polda Jambi yang diwakili dr. Verry Gunawan Sohan, Sp. Jp.

Pada kesempatan ini, Sekretaris Umum PP PERDATIN Dr Ahmad Irfan, SpAn-TI.Subsp-TI (K), mengatakan ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan selesai di akhir kepengurusan. Sebelum nya Ketua PERDATIN lama di pimpin oleh dr. Alkrisno Alwie, SpAn masa jabatan 2019 - 2022.

Sementara untuk kepengurusan masa jabatan 2022-2025 dr. Ade Susanti, SpAn- KIC ( Konsultan Intensive Care) terpilih sebagai Ketua PERDATIN cabang Jambi.

"Yang mana intinya adalah, kita sebagai pengurus membawa atau mengemban amanat organisasi dalam rangka memberikan kemampuan semua oraganisasi pada anggota, apapun itu,"kata dr.Ahmad Irfan.

Sesuai dengan visi misi PERDATIN, kata Dr Ahmad Irfan, SpAn-TI.Subsp-TI (K) menyegerakan anggota, melakukan pemerataan kemampuan atau skill seluruh dokter Indonesia. Kemudian memberikan rasa nyaman dan memudahkan anggota dalam mengikuti kegiatan-kegiatan ilmiah.

dr. Ahmad Irfan menambahkan, kalau dilihat dari kepimpinan dr. Alkrisno Alwie, SpAn sungguh luar biasa, beliau adalah seorang senior dan juga sebai orang tua yang mampu mengemong, sebagai orang tua asuh, memberikan penyelesaian dan jalan keluar jika ada masalah.

Disisi lain, dr. Ade Susanti SpAn- KIC ( Konsultan Intensive Care) sebagai seorang penerus adalah seorang konsultan ICU, dengan pengalaman dan kemampuan skillnya.

"Diharapkan membawa anggota ke jenjang profesional yang lebih tinggi. Dan rencananya kita akan membuat program study Anestesiologi di Universitas Jambi, dan ini akan menjadi target kedepannya, berharap kepada pengurus PERDATIN cabang Jambi mendukung penuh atas program tersebut,"harapnya Ahmad.

Sementara itu, Ketua PERDATIN cabang Jambi baru yaitu dr. Ade Susanti, SpAn-KIC (Konsultan Intensive Care) menyatakan terpilih ini sebenarnya beban kerja yang cukup berat, tapi karena dukungan dari teman-teman dan bahwa ini adalah amanah yang harus menjadi tanggung jawab kita bersama sebagai seorang dokter anetesi untuk mewujudkan pelayanan anestesiologi dan terapi intensif yang optimal di provinsi Jambi.

"Jadi ini merupakan berkomitmen bersama karena baru masuk usia 7 tahun di provinsi Jambi, artinya bahwa pelayanan ini harus terus di optimalkan. Sesuai dengan konsen PERDATIN pusat, bahwa disetiap rumah sakit diseluruh pelosok negeri, apalagi di provinsi Jambi harus tersentuh dengan layanan Anestesi, yang tidak hanya dikamar operasi, tetapi juga front liner untuk melakukan pelayanan kegawat daruratanm hingga merawat pasien sakit kritis di ICU, yang tentunya memerlukan Kerjasama dan sinergitas dengan profesi lain"ungkapnya.

Layanan Anastesi ini tidak melulu dikamar operasi, artinya dengan keterbatasan saat ini dengan 30 dokter Anestesi dengan 40 Rumah Sakit yang tersebar di 11 Kabupaten, untuk melayani 3,6 juta masyarakat Jambi, tentunya masih belum optimal. Kedepannya akan terus bekerja sama dengan PERDATIN PUSAT agar kami dapat memenuhi kebutuhan sebaran dokter anestesi disemua daerah dengan lebih optimal.

"Jadi muaranya adalah pelayanan kesehatan yang optimal,"pungkasnya.

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Aliansi Pemuda Batanghari Unjuk Rasa, Soroti Aktivitas Angkutan Batu Bara di Jalan Nasional

Baca juga: DPRD Muaro Jambi Gelar Paripurna Dua Agenda

Baca juga: Wakil Ketua DPRD Provinsi Jambi Minta Pemprov Prioritaskan Jalan di Desa Cuban dan Batang Pete