Mahasiswi UI Ditemukan Tewas Jelang Wisuda: Unggah Permohonan Maaf Sebelum Lompat dari Lantai 18

Seorang mahasiswi Universitas Indonesia (UI), MDP sampaikan permohonan maaf sebelum mengakhiri hidupnya dengan melompat dari lantai 18 apartemen

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Darwin Sijabat
THINKSTOCK
Ilustrasi garis polisi. 

TRIBUNJAMBI.COM- Seorang mahasiswi Universitas Indonesia (UI), MDP sampaikan permohonan maaf sebelum mengakhiri hidupnya dengan melompat dari lantai 18 apartemen di Jakarta Selatan.

Permohonan maaf tersebut ditujukan korban kepada kerabatnya dan keluarga.

Hal itu disampaikan Kapolsek Kebayoran Baru, Kompol Tribuana Roseno kepada Tribunnews.com.

Kapolsek mengatakan permohonan maaf tersebut disampaikan melalui unggahan story sosial media korban.

"Almarhum sebelum lompat sempat menyampaikan story intinya menyampaikan permintaan maaf kepada keluarga dan juga teman-temannya," kata Kompol Tribuana, Sabtu (11/3/2023).

Meski begitu, Tribuana mengaku tak mendalami terkait motif korban melompat dari lantai 18 apartemen tersebut.

"Kan kami juga ngga bisa pemeriksaannya beda ya dengan pemeriksaan tindak pidana ya, kita bisa nyecer. Nah ini kan orang lagi kedukaan, kita juga gak bisa memaksakan," tuturnya.

Baca juga: Mahasiswi UI Diduga Bunuh Diri Usai Pra Wisuda, Lompat dari Lantai 18 Apartemen di Jakarta Selatan

Baca juga: Pengakuan Luna Maya Nyaris Mau Bunuh Diri: Dihina Satu Indonesia

Mahasiswi UI Diduga Bunuh Diri Jelang Wisuda

Warga apartemen di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan dihebohkan dengan penemuan seoang perempuan berinisial MPD (21) yang diduga mahasiswi Universitas Indonesia (UI).

Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Mahasiswi tersebut ditemukan tergeletak setelah diduga bunuh diri dengan melompat dari lantai 18 Apartemen tersebut pada Rabu (8/3/2023) sekitar pukul 23.45 WIB.

Informasi tersebut dibenarkan Kapolsek Kebayoran Baru, Kompol Tribuana Roseno.

"Benar kita dari Polsek membenarkan bahwa benar ada TKP orang loncat dari apartemen. kemudian kejadiannya benar di Kebayoran baru," kata kapolsek Kebayoran Baru Kompol Tribuana Roseno saat dihubungi, Sabtu (11/3/2023).

Saat itu, saksi yang merupakan sekuriti apartemen mendengar adanya suara benturan yang keras seperti benda terjatuh di sekitar lokasi.

Setelah dilakukan pengecekan, saksi melihat korban sudah dalam posisi tergeletak di lantai.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved