AC Milan

Zlatan Ibrahimovic Ungkap Pengorbanan untuk AC Milan, dari Cedera hingga Potong Gaji

Penyerang AC Milan, Zlatan Ibrahimovic mengungkapkan bagaimana pengorbanannya untuk meraih scudetto yang mereka peroleh musim lalu.

Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Mareza Sutan AJ
Instagram/ @iamzlatanibrahimovic
Zlatan Ibrahimovic selebrasi usai AC Milan meraih scudetto 

"Enam bulan terakhir musim lalu saya ingin membantu tim dengan segala cara, bahkan ketika saya tidak bisa benar-benar bermain."

"Saya bisa menjalani operasi enam bulan sebelumnya, tetapi saya tahu ini adalah musim di mana kami bisa memenangkan Scudetto,” lanjut pemain asal Swedia itu.

“Saya berjanji kepada pelatih bahwa saya akan menunda operasi karena saya ingin berada di sana untuk tim dan membantu mereka."

"Saya beri tahu Anda, saya tidak pernah menderita sebanyak yang saya alami musim lalu untuk sebuah trofi."

“Itu juga tahun di mana tragedi kehilangan Mino (Raiola), jadi secara mental banyak penderitaan juga, bukan hanya fisik."

"Syukurlah, saya memiliki orang-orang di sekitar saya yang membantu memberi saya kekuatan untuk terus maju. Namun, ketika saya dalam kondisi yang baik, saya lebih kuat dari siapa pun. Dan aku serius, Ambro (Ambrosini, red)."

“Saya merasa seperti seseorang yang dapat membantu lebih dari yang saya lakukan hari ini."

"Saya menjalani dua atau tiga sesi latihan dan bermain selama 15 menit, bayangkan apa yang bisa saya lakukan dengan sesi latihan. Itulah yang saya lewatkan, pelatihannya."

"Sudah satu tahun dua bulan sejak saya benar-benar berlatih dengan bola di kaki saya, tetapi hari ini rasanya tidak ada waktu yang berlalu sama sekali.”

 

Baca juga: Junior Messias Sebut AC Milan Bisa Scudetto Musim Ini Kalau tak Ada Napoli

 

Ibrahimovic mengukir sejarah hari ini sebagai pemain AC Milan tertua yang pernah ada dalam pertandingan Serie A, namun dia meyakinkan bahwa dia tidak ada di sana untuk menjadi maskot atau figur warisan.

“Jika saya tidak menetapkan tujuan untuk diri saya sendiri, maka saya santai dan mulai merasa seperti berada di masa lalu."

"Saya tidak, saya berada di masa sekarang dan ingin menantang rekan satu tim saya untuk waktu bermain, jika tidak, saya tidak boleh berada di sini."

“Saya tidak ingin berada di sini untuk apa yang saya lakukan satu, lima atau sepuluh tahun yang lalu. Ini untuk apa yang saya lakukan sekarang."

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved