Terungkap, Tak Ada Setoran Ferdy Sambo dan Putri Candrawati di Rekening Yosua

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Penasihat hukum keluarga alm Brigadir Yosua Hutabarat, Martin Lukas Siamanjuntak, membuka fakta baru soal uang dalam rekening anak kliennya.

Dia menyebut pihaknya sudah mendapatkan print out transaksi pada rekening di Bank BNI atas nama Brigadir Yosua Hutabarat.

Berdasarkan data itu, mereka tidak menemukan adanya transfer atau setoran tunai dari nama Ferdy Sambo dan Putri Candrawati di dalam rekening tersebut.

Atas temuan itu, pihaknya telah melaporkan aksi pencurian ke Polres Metro Jakarta Selatan.

"Pada 15 Februari (dilaporkan), karena tidak ada kejelasan, pertama terkait handphone milik Yosua, merek Samsung, yang digunakan untuk mobile banking, yang terakhir ada dalam penguasaan Ricky Rizal," kata Martin, dikutip dari tayangan di Kanal Youtube Abraham Samad.

Pada persidangan, Ricky Rizal mengatakan dia menguasai HP tersebut karena diperintah oleh Putri Candrawati. Namun keterangannya justru dibantah oleh istri Ferdy Sambo itu.

"Akhirnya kami membuat laporan kehilangan di Polres Metro Jakarta Selatan, dengan tujuan agar ditelusuri. HP Samsung tersebut tidak ada di dalam barang list barang bukti," ucapnya.

Barang itu tak ikut disampaikan ke kejaksaan. Saat pelimpahan tahap dua, saat itu disampaikan bahwa HP tersebut hilang.

"Selain handphone juga ada juga laptop. Itu adalah inventaris pribadi milik Yosua yang sebenarnya digunakan untuk kegiatan sehari-hari. Kami juga duga saat membuat laporan keuangan Bhayangkari seperti dokumen yang dicari oleh terdakwa Putri," ungkapnya.

Selain membuat laporan tindak pidana pencurian, mereka juga turut melaporkan dugaan tindak pidana pencucian uang.

"Sempat ada perdebatan bahwa pemindahan ataupun mutasi uang dari rekening Yoshua itu, sebanyak 100 juta dua kali, menurut Ricky Rizal itu adalah uang milik Bapak Ferdy Sambo dan Ibu PC," ucapnya.

"Tapi kan kalau kita berbicara mengenai konteks hukum perdata dan hukum perbankan, uang yang di rekening diasumsikan dimiliki oleh pemilik rekening, sampai dengan orang lain ataupun pihak provider bank bisa membuktikan sebaliknya," jelas Martin.

Dia menerangkan, laporan print out dari BNI cabang Cibinong dan juga dokumen buku tabungannya serta dokumen-dokumen lainnya kini semua lengkap, dipegang Kamaruddin Simanjuntak.

Di dalam dokumen terlihat secara rinci transaksi, sumber uang masuk. "Kami tidak menemukan ada nama terdakwa Putri Candrawati maupun terdak Ferdy Sambo sebagai pengirim ataupun setor tunai uang yang ada di rekening tersebut," jelasnya.