Venna Melinda Dikawal Srikandi Pemuda Pancasila Saat Hadiri Sidang Cerai dengan Ferry Irawan

TRIBUNJAMBI.COM - Sidang cerai Venna Melinda dan Ferry Irawan digelar hari ini, Kamis (23/02/2023).

Saat datang ke Pengadilan Agama Jakarta Selatan, tampak Venna dikawal para srikandi Pemuda Pancasila.

Tampak juga anak serta mama Venna, Athalla Naufal dan Ni Made Ayu menemaninya.

"Hari ini yang pasti ada Athalla, ada mama aku, ada papa aku ada teman-teman dari Srikandi Pemuda Pancasila, ada Roro, ada juga perwakilan dari Bang Hotman," tutur Venna Melinda dilansir dari kanal YouTube Was Was, Kamis (23/02/2023).

Perwakilan srikandi Pemuda Pancasila mengatakan akan terus mendampingin Venna Melinda dalam memperjuangkan hak-haknya.

Ia juga menyebtu Venna adalah salah satu perempuan berprestasi di Indonesia karena pernah menjadi Puteri Indonesia.

Baca juga: Natasha Wilona Sebut Verrell Bramasta Jelek Banget Pakai Kumis dan Jenggot, Ingin Wajah Mantan Mulus

Baca juga: Bukti Nagita Slavina Sabar Hadapi Raffi Ahmad, Tenang Saat Disebut Hanya Tidur Leha-leha

Baca juga: Faisal Yakin Fuji dan Thariq Balikan dalam Sebulan Ini, Lenggogeni Faruk Tak Beri Restu?

"Kami sangat konsen terkait perjuangan mba Venna dalam memperjuangkan hak-hak kebahagiaan sebagai perempuan, apa lagi beliau salah satu perempuan terbaik di negeri ini memiliki prestasi sebagai Puteri Indonesia," kata srikandi Pemuda Pancasila.

Srikandi Pancasila mengaku akan terus mendukung Venna Melinda menghadapi masalahnya dengan Ferry Irawan.

"Semangat terus mba Venna, Srikandi Pemuda Pancasila bersama mba Venna,"

Venna Melinda berharap sidang perceraian dengan Ferry Irawan lancar.

"Mudah-mudahan lancar, kita disini sebagai warga negaa yang baik menghadiri undangan dari Pengadilan Agama," Jelasnya.

Venna juga membeberkan alasannya tak hadir pada sidang sebelumnya.

Ibu Verrell Bramasta itu mengaku tak bisa hadir karena kondisi kesehatannya yang menurun pada saat itu.

"Karena minggu lalu aku belum bisa hadir karena kondisi kesehatan aku kurang fit, ya mudah-mudahan lancar," jelasnya.

Diketahui Ferry Irawan menggugat cerai Venna Melinda karena merasa harkat dan martabatnya sebagai suami direndahkan.

"Dalam permohonan cerai talak menjatuhkan harkat dan martabat mas Ferry Irawan selaku pemohon atau suami," ucapnya dilansir dari kanal YouTube Intens Investigasi.

Namun ternyata Venna Melinda juga menggugat verai Ferry Irawan.

“Suaminya gugat cerai, Venna juga gugat cerai, jadi ada dua gugatan sekarang,” kata Hotman Paris.

Hotman Paris mengaku tak peduli jika Ferry Irawan yang menggugat Venna Melinda lebih dulu.

“Pokoknya cerai,” kata Hotman Paris.

Namun Hotman Paris belum tahu gugatan mana yang akan diperiksa lebih dulu.

“Yang jelas Venna tidak mau lagi sama dia,” sebutnya.

Hotman Paris bahkan sudah bisa membaca akal bulus Ferry Irawan yang menggugat cerai lebih dulu.

“Jadi nanti dibuat seolah-olah Venna yang memukuli dirinya, itu mau dipakai nanti putusan itu untun perkara pidana, fikirannya kita nggak tahu,” jelas Hotman Paris.

“Dia kan mau mengatakan bahwa seolah-olah bukan KDRT,” sebutnya.

Hingga akhirnya Ferry Irawan buru-buru menggugat cerai Venna Melinda.

“Sebenarnya yang butuh perkawinan ini siapa sih, yang butuh uang belanja siapa sih, yang butuh uang Grab dan uang pulsa siapa sih, kan yang laki yang tiga bulan ini minta uang,” katanya.

Menurut Hotman Paris, Ferry Irawan segera menggugat cerai Venna Melinda bukan karena ingin cepat bercerai.

“Maksudnya nanti kalau kita tidak hadir, maka akan dia pakai putusan itu seolah-olah dia benar, tapi kita akan hadir,” jelasnya.

“Kita akan bantah, dan kita akan bilang bahwa benar terjadi KDRT gitu loh kan ada bukti medis semuanya,” pungkasnya.

Sehingga saat ini ada dua gugatan cerai di Pengadilan Agama Jakarta Selatan.

“Padahal semula Abi yang minta maaf, tiba-tiba minta cerai. Pasti ada pembisik itu,” kata Hotman Paris.

“Maksudnya dia kan kalau kita gugat, dia tidak hadir, maka pengadilan akan mengabulkan gugatan cerainya. Nanti seolah-olah Venna itu memukuli diri sendiri, itu akan dipakai di pidana di Surabaya,” jelas Hotman Paris.

“Tapi kita kan nggak bodoh, kita akan membawa segepok bukti medis bahwa benar terjadi KDRT, yang penting cerai,” pungkasnya.

Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News