Update Angkutan Batubara yang Masuk Kota, Wali Kota Jambi Upayakan Sidang Terbuka

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Wali Kota Jambi Syarif Fasha mengatakan, hingga saat ini setidaknya sudah ada tiga angkutan batubara yang melanggar aturan dengan masuk jalan Kota Jambi.

"Mengenai pertanyaan masyarakat terkait tindak lanjut penangkapan angkutan batubara yang masuk ke kota Jambi. Sudah ada tiga kendaraan yang diamankan, yang satu sudah pemeriksaan menunggu P21," jelas Sy Fasha, Senin (6/2/2023).

Hingga saat ini, dijelaskan Sy Fasha satu supir angkutan batubara yang bernama Rudi akan segera menjalani sidang.

Fasha mengupayakan agar sidang supir angkutan batubara ini dapa dilaksanakan secara terbuka.

"Pelimpahan ke pengadilan untuk sidang, nanti sidang kita upayakan di tempat terbuka. Mungkin di halaman Damkar," sebutnya.

Lebih lanjut Sy Fasha menjelaskan, untuk denda yang dikenakan akan langsung masuk ke kas daerah.

"Dan hasil denda ini akan masuk ke kas daerah, bukan masuk ke kantong pribadi. Dananya pasti dilaporkan, jangan sampai masyarakat berasumsi bahwa dana tersebut untuk hal-hal yang tidak sesuai dengan peraturan," jelasnya.

Baca juga: Dari 44 Formasi Kesehatan di Sarolangun, Formasi Dokter Spesialis Sepi Peminat

Baca juga: Pengakuan Al Haris Soal Kembali ke Golkar: Masih PAN Tapi Hati Tuhan yang Tahu

Fasha menambahkan, untuk dia supir angkutan batubara lainnya. Saat ini tengah diproses oleh PPPNS.

"Kemungkinan yang satu minggu ini dan minggu depan yang kedua lagi," ujarnya.

Saat disinggung terkait dengan, keberhasilan tim angkutan batubara. Fasha mengatakan bahwa yang menilai adalah masyarakat. Apakah berhasil atau tidaknya.

"Masyarakat yang merasakan, yang pasti sekarang jalan sudah mulai langgeng lagi, di lingkar itu tidak macet lagi itu," ujarnya. (Tribunjambi.com/Srituti Apriliani Putri)

Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News

Baca juga: Srikandi Ganjar Jambi Gelar Healthy Day Bareng Komunitas Zumba

Baca juga: Apel Gabungan ASN Muaro Jambi, PJ Bupati Minta ASN Tingkatkan Kedisiplinan

Baca juga: Belasan Anak di Kota Jambi Kadi Korban Pelecehan Seksual, Komnas PA Jambi Kawal Hingga Tuntas