DPRD Provinsi Jambi

Kemas Al Farabi Jadi Pemateri Pelatihan Kader Dasar PMII Unja

Anggota DPRD Provinsi Jambi, Kemas Al Farabi menjadi pemateri pelatihan kader dasar PMII Komisariat Universitas Jambi.

Penulis: Samsul Bahri | Editor: Teguh Suprayitno
ist
Anggota DPRD Provinsi Jambi, Kemas Al Farabi menjadi pemateri pelatihan kader dasar PMII Komisariat Universitas Jambi. 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI-Anggota DPRD Provinsi Jambi, Kemas Al Farabi menjadi pemateri pelatihan kader dasar PMII Komisariat Universitas Jambi. Pada kesempatan ini, Kemas Al Farabi memaparkan materi tentang Pancasila dan Sistem Kewarganegaraan Indonesia.

Kemas Al Farabi memaparkan materi dengan menerangkan lintasan sejarah pembentukan negara Indonesia dimulai dari lahirnya budi utomo tahun 1908 yaitu sebuah gerakan kaum intelektual. Selanjutnya dikatakan Kemas Al Farabi, sumpah pemuda tahun 1928 yakni pernyataan politik pemuda untuk bersatu, kemudian proklamasi tahun 1945 yakni pembentukan negara indonesia sebagai negara kebangsaan yang Berbhineka tunggal ika.

“Pada kesempatan ini juga saya menyampaikan mengenai perumusan Pancasila ditandai terbentuknya BPUPKI pada masa sidang pertama tgl 29 mei-1 juni 1945 membicarakan dasar negara indonesia merdeka dan pada masa sidang kedua tgl 10-17 juli 1945 membahas rancangan UUD 1945,”ujarnya.

Tidak hanya itu, pada kesempatan ini kata Kemas Al Farabi, dirinya juga memaparkan pembentukan panitia 8 dipimpin dr Radjiman dan panitia 9 dipimpin ir Soekarno. Kemas Al Farabi menerangkan bahwa adanya rumusan pancasila dalam piagam jakarta 22 juni 1945 yang kemudian direvisi isi sila pertamanya.

Baca juga: Hearing Bersama Dishub dan ESDM, Samsul Riduan: Jalur Khusus Harga Mati Penyelesaian Batu Bara

“Dalam dinamika politik nasional terjadi berbagai upaya untuk mengganti pancasila lewat serangkaian pemberontakan diantaranya peristiwa madiun, DII TII, permesta, G30s PKI dsb namun dan ditumpas dan teratasi, dan saat ini kondisi berat yang dihadapi pada era di era digital berkembangnya aliran ekstrim kanan dan ekstrim kiri, dan pentingnya pemahaman akan persatuan dan toleransi bagi generasi muda agar terhindar dari upaya memecah belah bangsa Indonesia,” terangnya.

Pada kesempatan ini, Kemas Al Farabi juga mengajak seluruh Peserta Kader untuk mengamalkan Butir-butir Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Diikuti oleh 60 Peserta dan dilaksanakan di Pondok pesantren Miftahul Najah, Kemas Al Farabi Juga Bercerita Tentang Pengalaman dirinya ketika Pertama Kali mengikuti PKD PMII.

“Semoga semangat dari kader PKD PMII ini terus membara di jiwa-jiwa pemuda harapan bangsa, dan penerus bangsa,” pungkasnya.

Baca juga: Perempuan Muda di Kota Jambi Jadi Tersangka Pelecehan Seksual pada 11 Anak

Sumber: Tribun Jambi
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved