Berita Selebritis

Alasan Bunda Corla Ogah Ladeni Farhat Abbas di Indonesia: Mikir Perjuangan 18 Tahun di Eropa

Bunda Corla menegaskan bahwa ia tak mau meladeni Farhat Abbas karena memikirkan perjaungannya selama 18 tahun di Eropa.

Penulis: Vira Ramadhani | Editor: Vira Ramadhani
ist
Farhat Abbas dan Bunda Corla 

TRIBUNJAMBI.COM - Bunda Corla mengaku ogah meladeni Farhat Abbas.

Bunda memilih kembali ke Jerman dan bekerja lagi di restoran siap saji.

Pasalnya Bunda merasa sia-sia perjuangannya selama 18 tahun hidup di Eropa jika meladeni Farhat.

Farhat Abbas melaporkan Bunda Corla terkait UU ITE pada 30 Januari 2023.

Bunda mengatakan masih memikirkan tanggungjawabnya bekerja di Jerman.

“Kalau aku nggak mikirin izin tinggalku, kalau aku nggak mikirin izin tinggal aku di Eropa, kalau aku nggak mikirin kontrak kerja aku di McDonald ku ladeni kau,” kata Bunda Corla dilansir dari @insta_julid, Sabtu (04/02/2023).

Baca juga: Bunda Corla Ungkit Kejadian Masa Lalu dengan Farhat Abbas: Ingat Gak? Jangan Munafik!

Baca juga: Bunda Corla Bantah Kabur Setelah Dilaporkan Farhat Abbas: Gue Harus Kerja di Jerman!

Baca juga: Bunda Corla Geram dengan Farhat Abbas Hingga Seret Nama Nia Daniaty: Kuladeni Kau!

Bunda menegaskan jika ia tak memikirkan perjuangannya tinggal 18 tahun di negeri Eropa, ia pasti akan meladeni Farhat Abbas

“Jangan munafik, jadi orang jangan munafik,” kata Bunda Corla.

Bunda dengan tegas mengatakan tidak kabur karena laporan Farhat, namun memang pada hari itu adalah jadwal kepulangannya dan sudah harus bekerja.

Bunda menjelaskan kalau dirinya memang hanya 2 minggu di Jakarta.

“Emang gue di Jakarta sudah sampe 2 minggu,” kata Bunda Corla.

Ia juga menegaskan bahwa tanggal kepulangannya ke Jerman memang tanggal 31 Januari 2023 lantaran harus bekerja.

“Tanggal 31 memang gua harus terbang ke Jerman, gua harus kerja,” katanya.

Bunda mengaku stelah sampai di Jerman ia sudah langsung bekerja.

Pasalnya Bunda masuk kerja pada tanggal 1 Februari 2023.

“Begitu sampai Jerman gua langsung kerja,” sebut Bunda Corla.

Bunda Corla, Farhat Abbas dan Nia Daniaty
Bunda Corla, Farhat Abbas dan Nia Daniaty (ist)

“Gue harus kerja, tanggal 1 Februari gue harus kerja, begitu sampai Jerman langsung harus kerja," jelasnya.

Hingga Bunda membantah tudingan Farhat yang menyebutnya melarikan diri setelah dilaporkan

"Itu memang jadwal gue bukan melarikan diri,” tagasnya.

“Bukannya gua melarikan diri, emang gua anj**g lari-lari, nggak malu,” kata Bunda Corla.

Bunda Corla juga mengungkap alasannya yang tak mau meladeni tingkah Farhat Abbas.

Dikatakan Bunda bahwa ia memikirkan izin tinggalnya di Jerman.

Menurutnya jika ia meladeni Farhat Abbas di Indonesia maka akan sia-sia perjaungannya selama 18 tahun hidup di Eropa.

“Kalau aku nggak mikirin izin tinggalku, kalau aku nggak mikirin izin tinggal aku di Eropa, kalau aku nggak mikirin kontrak kerja aku di McDonald ku ladeni kau,” sebut Bunda Corla.

“Jangan munafik, jadi orang jangan munafik,” sambungnya.

Bunda juga menyinggung kejadian di masa lalu dnan menyebut nama Nia Daniaty.

Ia menyinggung kehadirannya di acara Farhat Abbas dan Nia pada tahun 2004.

Saat itu Bunda mengaku menjadi perempuan terseksi di acara tersebut.

“Jangan munafik. Jadi orang jangan munafik. Aku pernah jadi perempuan terseksi di acara ulang tahun kau sama (Nia) Daniaty, ya 2003 ingat, enggak? Enggak ingat?" jelas Bunda.

Hingga Bunda bertanya kenapa Farhat berulah menyebutnya transgender saat dirinya sedang viral.

"Kenapa kau enggak teriak pada saat itu? Kenapa kau teriak (setelah) aku sudah viral? Kenapa?” sebutnya.

Bunda Corla pun menduga kalau Farhat Abbas sengaja mengganggunya karena ingin pasnsos.

“Kenapa udah nggak laku, iya, nggak laku, udah lama nggak diliput media ya, ngedombreng,” kata Bunda Corla.

Bahkan Bunda Corla menilai jika Farhat Abbas memang sedang tak punya pekerjaan.

“Pengangguran, kalau pengacara itu kayak Bang Sandy, begitu lapor dia langsung balas, langsung langsung dijawab,” sebut Bunda Corla.

Dapatkan Berita Terupdate Tribunjambi.com di Google News

Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved