Berita Jambi
Kantor Bahasa Jambi Paparkan Capaian Kinerja Tahun 2022
Kantor Bahasa Provinsi Jambi telah merealisasikan berbagai program dan kegiatan yang berhubungan dengan kebahasaan dan kesastraan, baik bahasa
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Suci Rahayu PK
lihat foto
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Kantor Bahasa Provinsi Jambi telah merealisasikan berbagai program dan kegiatan yang berhubungan dengan kebahasaan dan kesastraan, baik bahasa dan sastra Indonesia maupun bahasa dan sastra daerah.
Pola pelaksanaan dan pencapaian kegiatan terus berkembang seiring berjalannya waktu. Pada tahun 2022, Kantor Bahasa Provinsi Jambi memiliki program prioritas yang tertuang dalam Indikator Kinerja Kegiatan (IKK).
Sesuai arahan dan kebijakan Kepala Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Badan Bahasa), pelaksanaan kegiatan di setiap satker diampu oleh Kelompok Kepakaran dan Layanan Profesional (KKLP). Sehubungan dengan itu, Kantor Bahasa Provinsi Jambi, sebagai UPT Badan Bahasa, memiliki tujuh KKLP, yakni KKLP Perkamusan dan Peristilahan, Pembinaan dan Bahasa Hukum, Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI), Literasi, Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA), Penerjemahan, dan Pelindungan dan Pemodernan Bahasa dan Sastra.
Kantor Bahasa Provinsi Jambi pada tahun 2022 telah berhasil merealisasikan target kinerja yang ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja (PK) yang disusun dalam bentuk capaian Kantor Bahasa Provinsi Jambi. Capaian dan strategi pencapaian target kinerja Kantor Bahasa Provinsi Jambi secara objektif.
Baca juga: APINDO Ingatkan Jika Kenaikan UMK Jambi Terlalu Tinggi: Resiko Besar
Baca juga: Tersangka Kasus Korupsi Dana BOS SMP 10 Merangin Meninggal Dunia
Hal ini disampaikan oleh Sukardi Gau dalam taklimat capaian kinerja kantor bahasa Provinsi Jambi tahun 2022, Rabu (28/12) di Grand Hotel Jambi.
“KLP Perkamusan dan Peristilahan sebanyak 1.000 kosakata bahasa Melayu Jambi yang terdapat di Kabupaten Merangin berhasil diinventarisasi dan diusulkan KKLP Perkamusan dan Peristilahan ke Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI),”ujarnya
“Pencapaian ini direalisasikan melalui kegiatan Inventarisasi, Lokakarya, Sidang Komisi, dan Pengusulan ke KBBI. KKLP Perkamusan dan Peristilahan pada tahun ini juga berhasil menerbitkan satu kamus dwibahasa, yakni Kamus Indonesia-Kerinci Dialek Siulak. Kamus ini memuat 3.015 entri, melebihi target 1.000 entri yang ditetapkan,”tambahnya.
Lebih lanjut disampaikan oleh Sukardi, KKLP dalam pembinaan dan bahasa hukum dimana melalui program Lembaga Terfasilitasi Layanan Profesional Kebahasaan, KKLP Pembinaan dan Bahasa Hukum berhasil melakukan pembinaan terhadap 47 lembaga dalam pengutamaan bahasa negara di ruang publik dan dalam dokumen lembaga.
Capaian 47 lembaga ini melebihi jumlah 45 lembaga yang ditargetkan.
Selanjutnya, melalui program Penutur Bahasa Terbina, KKLP Pembinaan dan Bahasa Hukum berhasil melampaui target 278 orang, yakni mencapai 350 orang.
“Capaian ini diperoleh melalui kegiatan Bengkel Sastra, Festival Musikalisasi Puisi, dan Webinar Apresiasi Sastra. Selain itu ada kegiatan Penyuluhan Kemahiran berbahasa bagi Guru yang dilakukan secara daring dengan jumlah 150 orang,”pungkasnya. (Tribunjambi.com/Samsul Bahri)
Simak berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: APINDO Ingatkan Jika Kenaikan UMK Jambi Terlalu Tinggi: Resiko Besar
Baca juga: Tersangka Kasus Korupsi Dana BOS SMP 10 Merangin Meninggal Dunia
Baca juga: Profil dan Biodata Stefan Bajcetic, Wonderkid Liverpool Anak Legenda Serbia
