Berita Jambi

596 Rumah Tak Layak Huni Dapat Bantuan Bedah Rumah dari Program Dumisake Gubernur Jambi

Pemerintah Provinsi Jambi lakukan bedah rumah untuk 596 unit rumah. Bedah rumah ini merupakan salah satu wujud dari program Dua Miliar Satu Kecamatan

Penulis: Wira Dani Damanik | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
Ist
596 Rumah Tak Layak Huni Dapat Bantuan Bedah Rumah dari Program Dumisake Gubernur Jambi 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Pemerintah Provinsi Jambi lakukan bedah rumah untuk 596 unit rumah. Bedah rumah ini merupakan salah satu wujud dari program Dua Miliar Satu Kecamatan (Dumisake).

Hal itu diungkapkan Konsultan Individu Kegiatan Bedah Rumah Program Dumisake Provinsi Jambi Kuncoro, pada Senin (26/12).

“596 rumah itu lagi progress. sekarang progres di provinsi 70 persen, kita mulai di awal Desember dan target selesai di akhir tahun ini,” katanya.

Program bedah rumah untuk 596 unit rumah ini, kata Kuncoro, tersebar di 11 kabupaten dan kota dalam Provinsi Jambi. Setiap rumah yang mendapat program ini akan mendapatkan kucuran dana sebesar Rp 20 juta.

Diakuinya bahwa dana tersebut, tidak mampu mengcover perbaikan secara keseluruhan. Kuncoro menjelaskan dari Rp 20 juta itu Rp17,5 juta untuk material, dan Rp2,5 juta untuk upah tukang.

“Sehingga masyarakat yang mendapat bantuan bedah rumah akan gotong-royong dengan keluarga dan tetangga sekitar. Baik itu tenaga dan juga material yang masih kurang," jelasnya.

Salah satu kriteria bagi masyarakat untuk mendapat bantuan ini yaitu masyarakat yang terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

“Masyarakat yang terdata dalam DTKS yang rumahnya tidak layak huni,” ujarnya.

Dijelaskannya bahwa saat ini total progres pembangunan bedah rumah di Provinsi Jambi sudah 70 persen. Sementara untuk bedah rumah di Kota Jambi sudah mencapai 90 persen dari total 26 unit rumah.

Sementara itu, Lurah Legok Zulkarnain, mengatakan bahwa pembangunan bedah rumah di kelurahannya sebanyak 5 unit.

"Ya di kelurahan kita ada 5 unit yaitu di RT 25, RT 36 dan RT 30. Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan ini, semoga di tahun mendatang ada lagi bantuan untuk keluarga kita yang rumahnya masih belum layak huni," ujarnya.

Zulkarnain mengakui bahwa masih banyak rumah di kelurahannya yang membutuhkan renovasi atau tidak layak huni.

"Tapi kan ini balik lagi ke anggaran, jadi tidak bisa semuanya langsung dicover dalam waktu yang sama, kita berharap tahun depan akan ada lagi bantuan bedah rumah," pungkasnya.

Baca juga: 17 Warga Binaan Lapas Kelas IIB Kuala Tungkal Menerima Remisi Natal

Baca juga: Jumlah Pendaftar Rekrutmen PPS Merangin Sudah Mencapai 2.301 Orang

Baca juga: Mahasiswa Unja Gelar FGD, Wujudkan Kampus yang Ramah Disabilitas

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved