109 Personel Gabungan Dikerahkan untuk Amankan Nataru di Tanjabtim

TRIBUNJAMBI.COM, MUARASABAK- Sebanyak 109 personel gabungan diterjunkan untuk pengamanan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 di Kabupaten Tanjung Jabung Timur. 

Mereka akan disebar ke sejumlah titik lokasi untuk mengantisipasi berbagai gangguan keamanan serta potensi meningkatnya arus lalu lintas.

Pelaksanaan Operadi Lilin Natal dan Tahun Baru ini akan berlangsung mulai tanggal 23 Desember hingga 2 Januari atau dilaksanakan selama 11 hari. 

"Personel ini gabungan. Selain dari kami, ada unsur TNI, Satpol PP, Dishub, Dinkes dan Pramuka," ucap Wakapolres Tanjung Jabung Timur, Kompol Gokma Sitompul, beberapa waktu lalu.

Dalam Operasi Lilin 2022 ini, ada tiga pos pengamanan yang didirikan. Pertama di Kecamatan Geragai yang berbatasan langsung dengan wilayah Kabupaten Muaro Jambi.

Baca juga: Sukacita Natal 2022, 95 Narapidana Bebas dan 13.962 Dapat Remisi Khsusus

Kedua di Kecamatan Mendahara Ulu yang berdekatan dengan Kabupaten Muaro Jambi dan Kabupaten Tanjung Jabung Barat. 

Ketiga berada di Kecamatan Rantau Rasau. Di operasi lilin tahun ini juga sempat ada pergeseran pos dari semula Kecamatan Nipah Panjang ke Rantau Rasau.

"Ada pergeseran. Ini dikarenakan di Rantau Rasau banyak gereja. Selain itu Kecamatan Rantau Rasau berada di tengah," lanjutnya.

Sementara itu, Kepala Pos PAM Geragai, IPDA Desri Iswandi menyebut, personel yang berada di wilayah Geragai siap melakukan pengamanan hingga puncak tahun baru 2023.

Baca juga: Kapolda Jambi Pastikan Wilayah Jambi Aman Terkendali dan Kondusif Saat Natal dan Tahun Baru

"Kami juga akan memantau dan mengamankan disaat saudara-saudara kita beribadah di Gereja sampai malam tahun baru tiba," tutupnya.

Baca juga berita terbaru Tribunjambi.com di Google News