Pemilihan Presiden 2024
PKS Bela Anies Baswedan soal Tudingan Curi Start Kampanye
Kegiatan safari politik Anies Baswedan mendapat catatan Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Pusdatin Bawaslu RI Puadi
Penulis: Heri Prihartono | Editor: Heri Prihartono
TRIBUNJAMBI.COM -Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Pusdatin Bawaslu RI Puadi memberi sejumlah catatan terkait kegiatan safari politik Anies Baswedan.
Bahkan secara etika politik, hal itu dipandang sebagai tindakan yang kurang etis,
“Sebab telah melakukan aktivitas kampanye terselubung dan terkesan mencuri start dalam melakukan kampanye sebagai calon presiden dalam pemilihan presiden 2024 mendatang," ” kata Puadi dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta, Kamis sore.
Aktivitas safari politik Anies bisa saja dimaknai sebagai aktivitas mengkampanyekan atau men-sosialisasikan dirinya sebagai bakal calon presiden pada Pemilu 2024.
“Semua orang harus paham dan dapat menahan diri untuk tidak melakukan apapun bentuk kampanye atau sosialisasi diri sebab saat ini bukanlah waktunya untuk berkampanye," ucapnya.
Ketua Departemen Politik DPP PKS Nabil Ahmad Fauzi menyoroti pernyataan itu
"Terkait hal tersebut, kami menilai bahwa pernyataan Bawaslu RI tersebut justru aneh dan kontraproduktif," ujar Nabil kepada wartawan, Sabtu (17/12/2022).
Jika kunjungan Anies dinilai sebagai 'curi start' kampanye adalah salah kaprah dan tendensius.
"Karenanya, kami menilai seharusnya Bawaslu mendorong semua pihak untuk ikut proaktif mensosialisasikan hajatan Pemilu 2024 mendatang, terlebih kepada para elit politik, tokoh nasional serta parpol peserta Pemilu 2024," ujarnya.
"Jadi berikan ruang yang luas serta dan rambu-rambunya untuk seluruh pihak dapat berperan melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Jangan malah sebaliknya," lanjut dia.
Artikel ini diolah dari TRIBUNNEWS.COM
Baca juga: Ferdy Sambo Tak Tahu Ada CCTV Komplek Duren Tiga ke Arah Rumah Dinas : Putar Cerita Penembakan Yosua
Baca juga: Brigjen Hendra Kurniawan Libatkan AKBP Acay di Kasus Ferdy Sambo Cs, Amankan CCTV
Baca juga: Ferdy Sambo Hubungi Hendra Kurniawan, Skenario Tembak Menembak Brigadir Yosua Dimulai