Wisata Jambi
Wisata Batik di Jambi Seberang, Bisa Belajar Membatik hingga Belanja
Yuk kunjungi destinasi wisata batik yang ada di Jambi Seberang, banyak sentra kerajinan batik di sana.
Penulis: Heri Prihartono | Editor: Heri Prihartono
TRIBUNJAMBI.COM - Batik yang merupakan budaya asli Indonesia banyak dijadikan destinasi wisata.
Jambi sebagai sentra batik banyak menawarkan destinasi wisata.
Di antaranya adalah kawasan yang ada di Jambi Seberang.
Pemerintah setempat menangkap peluang dari potensi kerajinan batik di Jambi Seberang cukup besar.
Sejak puluhan tahun silam produk kerajinan batik ini cukup banyak ditemukan di kawasan tersebut.
Batik diwariskan secara turun temurun hingga saat ini.
Tak heran jika kelestariannya tetap terjaga dengan baik.
City Tour
Agar kerajinan batik ini semakin dikenal dan menarik wisatawan muncul ide " City Tour".
City Tour Wisata Batik akan dikelola Pemerintah Kota Jambi.
"Kita akan sebut Jambi Asri atau Kota Tua nantinya. Sehingga kita bisa dropping atau diajak masyarakat berkunjung dengan jalan kaki atau bersepeda," ungkap Syarif Fasha, Wali Kota Jambi beberapa waktu lalu.
Nantinya Pemkot akan membangun akses yang menghubungkan jalan Kelurahan Ulu Gedong, Pasir Panjang, Tanjung Pasir, Kampung Tengah.
"Jalannya masih ada yang tinggi, masih ada yang rendah, lalu kita samakan semua. Akan diukur kembali berapa panjangnya,' jelas dia.
Wilayah tersebut dikenal sebagai sentra kerajinan batik di Kota Jambi.
Syarif Fasha, Wali Kota Jambi berdiskusi pembatik permasalahan untuk mempromosikan batik Jambi.
"Mudah-mudahan batik Jambi merupakan batik terbaik di luar pulau Jawa. Dan kita akan jadikan terus batik Jambi ini menjadi nomor satu nantinya," kata Fasha.
Secara medis pada saat proses pembakaran batik harus ada exhaust fan.
Alasannya karena asap sangat berbahaya jika dihisap oleh tubuh si pembatik tersebut.
Pemkot Jambi akan memberi sejumlah bantuan pada 2022 mendatang.
Karena kondisi saat ini, limbah batik pun masih dibuang ke septic tank.
Pemkot Jambi akan membuat agar dapat dikonsultasikan.
Fasha mengatakan, kedepannya akan dibuat konsep penampungan limbah batik seperti ipal komunal.
Jadi dari beberapa limbah batik, hanya pembuangan limbahnya ada pada satu tempat terpusat.
(TRIBUNJAMBI.COM/HERI PRIHARTONO/RARA KHUSHSHZOH)
Baca juga: Mahalini Kenakan Batik Jambi Saat Manggung di Puncak Acara Anniversary APPMI Jambi
Baca juga: Cantiknya Prilly Latuconsina Pakai Kebaya dan Batik Khas Betawi di FFI 2022: Mirip Kylie Jenner!
Baca juga: Koper Kaesang Pangarep Nyasar ke Medan, Batik Air Ketakutan Hingga Langsung Minta Maaf