Saat Pertama Kali Ibu Pelatih Timnas Maroko Menyaksikan Pertandingan Secara Langsung

TRIBUNJAMBI.COM - Maroko kembali menarik perhatian dunia di Piala Dunia. Bukan hanya karena Timnas Maroko mengubur ambisi Spanyol untuk tampil di perempat final Piala Dunia 2022. Walakin, drama setelah pertandingan, yakni sosok ibu.

Terkait sosok ibu, tentu aksi pemain Maroko, Achraf Hakimi yang berlari ke luar lapangan untuk memeluk ibunya menjadi momen yang sangat menggugah emosi.

Ia berlari ke ibunya setelah Timnas Maroko memegang tiket perempat final Piala Dunia 2022.

Ini bukan kali pertama momen haru Hakimi dan sang ibu di Piala Dunia 2022 tertangkap kamera.

Sebelumnya, adegan itu juga terjadi saat Maroko menang atas Belgia di fase grup.

Bukan hanya ibu Achraf Hakimi  yang menyaksikan langsung pertandingan antara Maroko vs Spanyol pada Selasa (6/12/2022) itu. Ibunda Walid Regragui pelatih Timnas Maroko juga hadir di stadion.

"Saya menjalani hidup saya di Paris, tetapi ini pertama kalinya saya menghadiri turnamen dengan Walid Walid Regragui berpartisipasi, baik sebagai pemain atau pelatih," kata ibu Walid Regragui kepada stasiun TV Maroko Arryadia sebagaimana dikutip dari Reuters, Rabu (7/12/2022).

Kemenangan Maroko atas Spanyol menjadi sejarah tersendiri bagi Negeri Matahari Terbenam itu. Mereka membenamkan Timnas Spanyol melalui drama adu pinalti yang mendebarkan.

Baca juga: Liverpool Tertarik Rekrut Sofyan Amrabat, Gelandang Fiorentina dan Timnas Maroko di Piala Dunia 2022

Terlebih ini bukan kali pertama Maroko bertemu Spanyol di lapangan hijau. Pada Piala Dunia 2018, Maroko berada di Grup B bersama Spanyol, Portugal dan Iran. Memang, ketika itu Singa Atlas berada di dasar klasemen Grup B Piala Dunia 2018.

Timnas Maroko sudah enam kali mengikuti Piala Dunia. Piala Dunia 1970 menjadi debut Singa Atlas. Saat itu Maroko di Grup D bersama Jerman Barat, Peru, Bulgaria.

Lalu pada Piala Dunia 1986, Timnas Maroko memuncaki klasemen Grup F dengan mengemas 4 poin. Di bawahnya ada Inggris, Polandia dan Portugal.

Baca juga: Manchester United Tinggalkan Sancho Untuk Perjalanan ke Spanyol Meski Tak Tampil di Piala Dunia

12 tahun kemudian, Maroko tampil di Piala Dunia 1994. Tapi lagi-lagi, berada paling bontot di Grup F. Di atasnya ada Belanda, Arab saudi dan Belgia.