Sidang Ferdy Sambo

Ayah Bharada Eliezer Minta Ferdy Sambo Bertanggungjawab: Jangan Korbankan Anak Saya

Ayah Bharada Richard Eliezer minta Ferdy Sambo jujur soal pembunuhan berencana Brigadir Yosua Hutabarat

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Heri Prihartono
Kompas Tv
Orangtua Richard Eliezer atau Bharada E, Sunandag Yunus Lumiu dan Rineke Alma Pudihang saat berbincang di acara Rosi di Kompas TV 

TRIBUNJAMBI.COM - Ayah Bharada Richard Eliezer minta Ferdy Sambo mengakui secara jantan terkait pembunuhan berencana Brigadir Yosua Hutabarat.

Permintaan keluarga Bharada E disampaikan untuk pertama kalinya saat muncul dihadapan publik melalui tayangan Kompas TV dalam program Rosi.

Kehadiran Sunandag Junus Lumiu adalah yang pertama kali muncul ke publik unruk membicarakan nasib anaknya.


Junus mendesak Ferdy Sambo bersikap jantan mempertanggungjawabkan perbuatannya yang telah tewasnya Brigadir Yosua.


Ayah Bharada E itu juga meminta agar eks Kadiv Propam itu tidak mengorbankan anaknya dalam perkara yang tengah bersidang di PN Jakarta Selatan itu.


“Untuk Pak Sambo harus jantanlah. Harus bertanggung jawab lah dalam permasalahan ini, jangan dikorbankan anak saya,” ucap Sunandag Junus Lumiu dengan terisak-isak.


“Anak saya hanya pangkat paling rendah, pangkat paling rendah. Jadi saya selaku orang tua daripada daripada anak kami Icad (Bharada E red) minta kepada Pak Sambo, jantanlah harus bertanggung jawab dalam permasalahan ini, jangan anak saya menjadi korban,” ujarnya.


Bukan hanya Sunandag Junus Lumiu yang mengungkap pesan bagi Ferdy Sambo, tapi juga ibunda Richard, Rynecke Alma Pudihang.


Rynecke meminta agar Sambo sebagai orang tua memiliki hati nurani.


“Untuk Pak Sambo, kalau bisa punya hatilah sebagai orang tua. Bapak juga punya anak kan? Seandainya anak Bapak juga dikorbankan seperti itu, menjadi korban seperti ini, bagaimana hancurnya hati seorang ayah, anak laki-laki yang menjadi kebanggaan dalam keluarga,” ucap Rynecke.


Rynecke mengaku didalam keluarganya tidak punya uang berlimpah seperti halnya Ferdy Sambo.


Menurut Rynecke Alma Pudihang, keluarganya hanya punya hati.


“Yang ada sama kita hanya hati, nggak ada apa-apa. Jadi kami merasa Richard ini adalah kebanggaan yang mengangkat derajat keluarga,” katanya.


Untuk itu dia meminta agar suami Putri Candrawati itu mengungkapkan hal yang terjadi dalam pembunuhan berencana Brigadir Yosua.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved