Program Jambi Sehat, Kolaborasi Gubernur Jambi bersama BPJS Kesehatan untuk Lindungi Masyarakat
Kepesertaan Program Jambi Sehat ini diberikan pada masyarakat Provinsi Jambi yang dianggap layak untuk mendapatkan bantuan
TRIBUNJAMBI.COM - Gubernur Jambi Al Haris bersama Wakil Gubernur Jambi Abdullah Sani dan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Jambi Sri Widyastuti melaksanakan penyerahan secara simbolis kartu kepesertaan Program Jambi Sehat sebagai realisasi dari Program Dua Miliar Satu Kecamatan (Dumisake) yang dicanangkan Pemerintah Provinsi Jambi, Selasa (6/9/2022).
Al Haris menerangkan, Program Dumisake adalah kumpulan program unggulan Pemerintah Provinsi Jambi sebagai upaya meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat, yang dananya berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Jambi Tahun 2022.
Satu bagian dari program tersebut adalah pelaksanaan jaminan kesehatan daerah bernama Program Jambi Sehat.
Kepesertaan Program Jambi Sehat ini diberikan pada masyarakat Provinsi Jambi yang dianggap layak untuk mendapatkan bantuan, namun tidak termasuk dalam DTKS Kementerian Sosial.
Pendataan dan penyaluran Program Jambi Sehat dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jambi bekerja sama dengan BPJS Kesehatan Cabang Jambi.
“Sampai saat ini Dinas Kesehatan Provinsi Jambi bersama BPJS Kesehatan telah berhasil mendata serta menyalurkan sebanyak 75.435 kartu kepesertaan Program Jambi Sehat kepada masyarakat Provinsi Jambi, sedangkan sisanya masih dalam proses verifikasi dan validasi oleh Dinas Kesehatan. Targetnya tahun 2022 ini kepesertaan Program Jambi Sehat bisa mencapai 76.586 jiwa,” ujar Al Haris.
Ia mengatakan, jumlah tersebut belum sesuai dengan rasio jumlah penduduk yang layak dibantu di Jambi.
Berdasarkan data yang dihimpunnya, dari sekitar 3,6 juta penduduk Provinsi Jambi, sebanyak 273.000 jiwa (7,62 persen) di antaranya merupakan masyarakat miskin yang belum tersentuh bantuan.
Oleh karena itu, setiap tahun Pemerintah Provinsi Jambi berusaha menambah anggaran untuk memberikan jaminan kesehatan kepada kelompok masyarakat tersebut dan bekerja sama dengan BPJS Kesehatan untuk menyelenggarakannya.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Jambi, Sri Widyastuti menyambut baik upaya Pemerintah Provinsi Jambi dalam mendukung pelaksanaan Program JKN. Menurutnya, integrasi jaminan kesehatan daerah yang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jambi secara signifikan mendorong peningkatan jumlah kepesertaan JKN di wilayah Provinsi Jambi.
“Pemerintah Provinsi Jambi membagi kuota jaminan kesehatan daerah berdasarkan kebutuhan dan keterbatasan pembiayaan di Kabupaten/Kota Provinsi Jambi, sehingga masyarakat yang tadinya tidak didaftarkan oleh pemerintah kabupaten/kota karena keterbatasan APBD, bisa dialihkan dan diajukan untuk didaftarkan sebagai peserta JKN menggunakan anggaran dan kuota pemerintah provinsi. Komitmen ini patut kita apresiasi,” katanya.
Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News
Baca juga: Mobile Customer Service BPJS Kesehatan Sambangi Pedesaan Terpencil
Baca juga: BPJS Kesehatan Jambi Kenalkan Program JKN sebagai Asuransi Kesehatan Terbesar di Dunia
Baca juga: Pastikan Status JKN Tetap Aktif, Sunaryo Segera Alihkan Kepesertaannya