Anies Baswedan Geser Prabowo, Persaingan Calon Presiden Kini Mengerucut Dua Nama

TRIBUNJAMBI.COM - Lembaga survei Charta Politika juga mengeluarkan hasil survei terkait elektabilitas bakal calon presiden.

Hasl survei Charta Politika, persaingan calon presiden mengerucut ke dua tokoh. Yakni, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

Adapun survei Charta Politika ini diselenggarakan pada 4-12 November 2022.

Survei ini menggunakan metode wawancara tatap muka. Dengan metode multistage random sampling, survei melibatkan 1.220 responden.

Untuk margin of error dari survei ini sebesar 2,83 persen.

Hasilnya, Ganjar Pranowo sebagai tokoh dengan elektabilitas tertinggi, yakni 32,6 persen.

Ada kejutan di nomor urut dua. Yakni ditempati mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan elektabilitasnya 23,1 persen.

Naiknya elektabilitas Anies Baswedan ini menggeser Prabowo Subianto ke posisi ketiga yang punya elektabilitas 22,0 persen.

Menurut Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya, persaingan kandidat calon presiden ke depan tereduksi menjadi dua nama saja, yakni Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan.

"Ya, cenderung akan mengerucut bukan lagi berbicara mengenai tiga nama, spekulasi saya ini akan mengerucut kepada Ganjar dan Anies," ujarnya dalam tayangan YouTube Charta Politika Indonesia, Selasa (29/11/2022).

Kata Yunarto, meski sosok Prabowo Subianto masih banyak diminati, namun, data menunjukkan Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan lebih mendominasi di berbagai wilayah.

Dikatakannya, halini tidak lepas dari sejarah Pemilu Presiden 2014 dan 2019.

Di mana, saat itu, bertarung Jokowi dengan Prabowo.

Ganjar Pranowo kini menjadi yang paling lekat dicitrakan sebagai penerus Jokowi.

Sedangkan figur yang identik dengan antitesa presiden bukan lagi Prabowo, melainkan Anies Baswedan.