Sidang Ferdy Sambo

Pengacara Keluarga Brigadir Yosua Ingin Ungkap Aktor di Balik Dugaan Kesaksian Palsu Susi dkk

alasan keluarga brigadir yosua hutabarat melaporkan saksi bukan semata-mata untuk memastikan benar tidaknya mereka telah berbohong di persidangan

Penulis: Suang Sitanggang | Editor: Suang Sitanggang
GRAFIS TRIBUNJAMBI/SUANG
Ilustrasi Kodir, Brigadir Yosua Hutabarat, Susi 

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI – Pengacara keluarga Brigadir Yosua Hutabarat akan melaporkan dugaan kesaksian palsu dalam sidang pembunuhan Brigadir J.

Rencananya, yang akan dilaporkan adalah Susi, Kodir, dan Damianus Laba Kobam, yang dianggap telah ikut juga melakukan pembohongan publik.

“Sesegera mungkin ya masuk laporannya ke polisi,” kata Martin Lukas Simanjuntak, Pengacara keluarga alm Brigadir Yosua, dikutip dari Kompas TV, Sabtu (19/11/2022).

Pada wawancara tersebut, terungkap alasan melaporkan sejumlah saksi itu, bukan semata-mata untuk memastikan benar tidaknya mereka telah berbohong di persidangan.

“Di samping kebohongannya, kami juga tertarik siapa sebenarnya yang mengkondisikan mereka,” terang Martin.

Dia menduga ada orang yang mengkondisikaan pernyataan-pernyataan para saksi itu di persidangan.

“Orang yang mengajarkan ataupun orang yang mengkondisikan (terjadinya kesaksian palsu) juga harus ikut bertanggung jawab,” jelasnya.

Logikanya, ujarnya, apa yang disampaikan para saksi ini di persidangan tidak menguntungkan dirinya, justru berpotensi merugikan dirinya sendiri.

“Lalu menguntungkan siapa? Pasti ada yang diuntungkan. Nah yang diuntungkan ini dan juga para pesuruhnya itu harus bertanggung jawab,” tuturnya.

Apakah maksud Martin para saksi dikondisikan oleh pihak Ferdy Sambo dkk yang kini menjadi terdakwa dalam kasus dugaan pembunuhan berencana itu?

“Bisa saja, karena kan mereka membuat kesaksian untuk siapa sebenarnya? Mereka ini kan saksi yang memberatkan dalam konteks surat dakwaan,” ungkapnya.

Namun faktanya, lanjut dia, di samping memberikan kesaksian sesuai fakta yang mereka lihat, mereka alami, ataupun mereka dengar sendiri, para saksi itu juga diduga keras menambahkan informasi yang tidak sesuai fakta.

Damianus Laba Kobam, merupakan asisten rumah tangga yang memiliki tugas sebagai security di rumah Ferdy Sambo.

Dia membuat pernyataan di persidangan saat jadi saksi, sering diajak Brigadir Yosua tengah malam ke tempat hiburan, dan ditemani cewek.

Damianus aliasn Damson juga menyebut, Yosua selalu meminum minuman beralkohol. Biaya di tempat hiburan, ucapnya, semua dari Yosua, dengan nominal hingga belasan juta rupiah.

Sumber: Tribun Jambi
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved