Sekda Sudirman Jelaskan Realisasi Anggaran Pemprov Jambi Tahun 2022
Sekretaris Daerah Provinsi Jambi Sudirman sebut realisasi anggaran tahun 2022 tidak mungkin mencapai 100 persen.
Penulis: Wira Dani Damanik | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Sekretaris Daerah Provinsi Jambi Sudirman sebut realisasi anggaran tahun 2022 tidak mungkin mencapai 100 persen.
Sudirman mengatakan pihaknya terus mengoptimasi realisasi anggaran itu hingga 90 persen. Hingga saat ini dijelaskan masih sebesar 70 persen realisasi anggaran Pemerintah Provinsi Jambi.
Dia mengakui adanya kendala-kendala dalam merealisasikan anggaran tersebut.
"Pertama ada banyak kegiatan-kegiatan yang menyangkut dana dumisake yang belum terpahami secara optimal oleh OPD dan jajarannya sehingga keterlambatan-keterlambatan itu juga berakibat adanya SILPA," jelasnya, Selasa (15/11).
Baca juga: Gubernur dan Wagub Lakukan Wawancara Penilaian Camat Teladan Provinsi Jambi
Dia pun mengatakan adanya beberapa OPD yang tidak memungkinkan untuk direalisasikan.
"Ada beberapa OPD yang sudah melaporkan ke kami tidak bisa direalisasikan. Contoh misalnya alokasi anggaran tiga bulan yang kita siapkan untuk tenaga PPPK, kita wajib menganggarkan itu, dan kita sudah anggarkan ternyata tidak bisa direalisasikan sehingga itu menjadi SILPA," ujarnya.
Dia pun tak bisa memastikan angka Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran(SILPA) tersebut.
"Termasuk ada dana transfer yang kita prediksi keluar di tahun 2023 ternyata keluar tahun 2022 yang tentu itu menambah SILPA kita," katanya.
Baca juga: Pemilu 2024, Kursi Dewan Muaro Jambi Positif Bertambah 5 Orang
Sudirman mengatakan dana SILPA dipersiapkan untuk pembayaran alokasi gaji dan tunjangan di awal tahun 2023.
Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News