Sidang Ferdy Sambo

Lengkap, Ungkapan Ibu Brigadir J Rosti Simanjuntak Pada Kuat Maruf Sopir Putri Candrawati

Ibunda Brigadir Yosua Hutabarat, Rosti Simanjuntak, mencurahkan seluruh isi hatinya berupa kekecewaan kepada Kuat Maruf, pada sidang kasus pembunuhan

Penulis: Darwin Sijabat | Editor: Suang Sitanggang
CAPTURE KOMPAS TV
Ibunda Brigadir Yosua Hutabarat, Rosti Simanjuntak saat menyampaikan luapan hatinya kepada Kuat Maruf, di PN Jakarta Selatan, Rabu (2/11/2022) 

TRIBUNJAMBI.COM - Ibunda Brigadir Yosua Hutabarat, Rosti Simanjuntak, mencurahkan seluruh isi hatinya berupa kekecewaan kepada Kuat Maruf, pada sidang kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat, Rabu (2/11/2022).

Rosti Simanjuntak bicara selama 8 menit 30 detik kepada Kuat Maruf di ruang sidang PN Jakarta Selatan.

Berikut transkrip lengkap yang disampaikan Ibu Brigadir Yosua kepada Kuat Maruf dan Bripka Ricky Rizal, yang sampai membuat terdakwa menangis.

Di dalam kasus ini, Kuat Maruf, skenario kalian sangat hebat, sangat luar biasa saya lihat.

Kalian mengetahui semua, menginginkan kematian anakku.

Jadi kamu sama atasanmu Ferdy sambo dan Putri sangat-sangat luar biasa sebenarnya kebohongan-kebohongan.

Di sini kalian minta maaf sesudah anakku hampir 5 bulan tewas di tangan kalian semua.

Sungguh luar biasa kalian sebagai manusia yang memiliki hati nurani, kita sama-sama ciptaan Tuhan, tapi kok baru sekarang ada kesadaran kamu meminta maaf kepada ibu daripada Yosua yang sudah kalian bunuh.

Sangat keji perbuatan kalian, gerombolan kalian di rumah bapak itu yang menghabisi nyawa anakku dengan sadis tanpa memberikan satupun pertolongan buat anakku.

Kalian yang tahu di dalam ini semua kejahatan apa yang kalian tutupi.

Saya ulangi lagi kejahatan, apa yang ditutupi di sini bersama atasanmu itu, sama si PC mu itu.

Jadi tolong jujur, kamu sudah mengatakan maaf tadi, maaf tidak ada hanya di bibir. Maaf itu mohon pengampunan kepada Tuhan.

Jadi saya sebagai orang tua yang sudah kalian hancurkan harapan anakku, yang sudah hancurkan kebanggaan aku yang melahirkan anakku, yang sudah kuajari selalu hormat kepada orang, jangan membuat kesalahan kepada orang, saya selalu mengajari anakku selalu rukun.

Saya selalu bertanya kepada anakku dan memberi nasehat, mohon anakku ya di manapun kamu merantau biar kamu aman dan baik, harus baik kepada orang di sekitarmu, terlebih kamu satu rumah satu rumah satu atasan.

Saya sangat-saat heran dalam peran kalian ini.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved